Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Korut Intensifkan Penyelidikan atas Insiden Rusaknya Kapal Perang 

Bendera Korea Utara (Unsplash.com/Micha Brändli)
Bendera Korea Utara (Unsplash.com/Micha Brändli)

Jakarta, IDN Times – Korea Utara (Korut) mengumumkan penyelidikan menyeluruh atas insiden rusaknya kapal perang jenis destroyer yang diluncurkan pada Rabu (21/5/2025).

Kantor berita resmi Korut, KCNA, mengungkap bahwa penyelidikan melibatkan badan kejaksaan dan para ahli. 

”Hasil penyelidikan sementara menemukan bahwa kondisi kapal berbeda dari temuan awal. Tak ada lubang di bagian bawah kapal. Lambung kanan tergores dan air laut mengalir ke bagian buritan melalui saluran penyelamatan,” demikian laporan KCNA pada Jumat (23/5/2025) .

1. Perbaikan akan memakan waktu berhari-hari

Pakar memperkirakan, proses perbaikan bakal memakan waktu berhari-hari. Mereka harus memompa air dari ruangan banjir terlebih dahulu selama kurang lebih dua hingga tiga hari untuk memastikan keseimbangan kapal dan menarik kapal dari jalur peluncuran.

”Butuh 10 hari untuk memperbaiki sisi kapal yang rusak,” ungkap KCNA.

Komisi Sentral Militer Partai menilai, kerusakan yang ditimbulkan tak terlalu parah dan bisa diselesaikan dengan solusi praktis. Komisi juga mendesak untuk memastikan penyebab utama dari kerusakan tersebut.

2. Kim Jong Un murka lihat kegagalan peluncuran

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un. (commons.wikimedia.org/Kremlin.ru)
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un. (commons.wikimedia.org/Kremlin.ru)

Peluncuran kapal seberat 5 ribu ton itu turut disaksikan oleh Pemimpin Korut, Kim Jong Un, secara langsung. Ia mengaku kecewa dan bahkan menyebut insiden itu sebagai tindakan kriminal yang tak bisa ditoleransi.

Ia kemudian menyerukan agar perbaikan kapal harus dilakukan dan selesai sebelum pertemuan partai pada Juni mendatang.

”Bagi mereka yang terlibat dalam perancangan kapal tersebut akan bertanggung jawab atas insiden yang sangat merusak martabat dan kebanggaan bangsa kita dalam sekejap," ungkap Kim, sebagaimana dilaporkan BBC.

3. Kapal yang jadi kebanggan Korut

Kim sebelumnya telah memuji kapal tersebut. Ia megatakan, terobosan itu akan sangat diperlukan dalam menjaga kedaulatan maritimnya.

Kapal itu rencananya akan dipersenjatai dengan 70 rudal anti kapal. Dan bagi Kim, ini akan menjadi titik awal yang penting dalam perjalanan Korut dalam pembangunan kekuatan maritim yang maju.

"Saya merasa sangat terhormat untuk mengumumkan kelahiran kapal perang pertama dari generasi baru," kata Kim, dikutip Al Jazeera.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rama
EditorRama
Follow Us