Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Lithuania Tingkatkan Anggaran Pertahanan pada 2025

Bendera Lithuania. (Ted from Washington, DC, USA, CC BY 2.0 , via Wikimedia Commons)

Jakarta, IDN Times - Lithuania, pada Jumat (17/1/2025), mengatakan akan meningkatkan anggaran pertahanan hingga 5-6 persen pada 2025. Langkah ini sebagai wujud peningkatan pertahanan di tengah ancaman serangan Rusia. 

Pada Oktober, Swedia sudah mengumumkan peningkatan anggaran pertahanan dan peningkatan jumlah personel militer hingga 2030. Tak hanya itu, Swedia juga berniat meningkatkan jumlah konskripsi militer hingga 10 ribu per tahunnya.  

1. Nauseda sebut ancaman Rusia masih nyata

Presiden Lithuania, Gitanas Nauseda, mengatakan bahwa keputusan ini adalah langkah bersejarah dan penting bagi negaranya. Ia mengklaim, Lithuania membutuhkan ini untuk mempersiapkan segala ancaman.

"Kemungkinan agresi militer Rusia tetaplah nyata dan Lithuania sebagai salah satu anggota NATO akan menjadi efektif hanya jika kami siap mempertahankan negara kami sendiri," terang Nauseda, dikutip TVP World.

Ia menambahkan, pendanaan tersebut akan digunakan untuk membangun divisi militer mekanik di Lithuania. Nauseda menyebut, divisi militer tersebut akan beroperasi untuk pertama kalinya pada 2030. 

"Tentara kami harus memiliki senjata, peralatan, personel, dan suplai yang mencukupi. Mereka harus menerima mereka pada saat yang sama. Salah satu investasi dalam pertahanan akan baik ketika kita memiliki pertahanan maksimum," tambahnya. 

2. Berencana tingkatkan anggaran pertahanan hingga 5,5 persen dari PDB

Nauseda mengatakan, peningkatan anggaran pertahanan akan ditingkatkan pada periode 2026-2030. Alokasi yang dikeluarkan untuk belanja pertahanan akan mencapai 5,5 persen dari PDB pada 2030. 

Ia menambahkan, pemerintah tidak berencana meningkatkan pajak hanya untuk memenuhi anggaran belanja militer yang sudah ditargetkan. Ia mengatakan, peningkatan ini hanya dari pinjaman dan pemotongan anggaran publik. 

"Saya tidak menyarankan untuk meningkatkan pajak dan saya pikit kami akan terjebal di kalan ini ketika pendanaan untuk pertahanan nasional dihubungkan pada peningkatan pajak kepada rakyat. Kami harus menghindarinya," tuturnya, dilansir LRT.

Sesuai rencananya, anggaran pertahanan akan ditingkatkan hingga 2,5 miliar euro (Rp42,2 triliun) atau 3 persen dari PDB. Sementara, pemerintahan baru akan meningkatkan batas utang menjadi 800 juta euro (Rp13,5 triliun) dan menaikkan anggaran pertahanan hingga 4 persen dari PDB. 

3. Lithuania daftarkan lebih dari 25 ribu wajib militer

Pekan lalu, Kementerian Pertahanan Lithuania sudah mendaftarkan lebih dari 25 ribu pemuda untuk ikut wajib militer (wamil) pada 2025. Diperkirakan akan ada sekitar 3.900 kelompok pemuda yang dipanggil untuk ikut wamil. 

"Hingga sekarang, lebih dari 700 pemuda sudah menyatakan keinginannya untuk ikut dalam wamil di Lithuania. Ini adalah sebuah sinyal yang baik," ungkap perwakilan militer Lithuania. 

Sesuai reformasi pada 2024, pemuda berusia 18-22 tahun yang telah menyelesaikan sekolah dapat bergabung dalam wamil. Mereka memiliki opsi untuk menunda sekolahnya dan menyelesaikan latihan militer. Sedangkan, mahasiswa dapat menunda ikut wamil. 

Saat ini, daftar konskripsi militer sudah dibantu oleh program komputer dan diawasi langsung oleh empat pengawas independen. Tak hanya yang terdaftar, laki-laki dan perempuan berusia 18-38 tahun diperbolehkan mendaftar sebagai sukarelawan. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rama
EditorRama
Follow Us