Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Oposisi di Lembah Panjshir: Kami Belum Mati, Kami Akan Kembali!

Ahmad Wali Massoud (Facebook/Ahmad Wali Massoud)

Jakarta, IDN Times – Ahmad Wali Massoud, paman dari pemimpin gerakan anti-Taliban Ahmad Massoud, mengatakan bahwa ribuan pejuang dapat kembali kapan saja untuk menentang Taliban yang kini menguasai Afghanistan.

Pernyataan itu disampaikan Wali Massoud pada Selasa (7/9/2021), tidak lama setelah Taliban mengklaim kemenangan atas pertempuran di Lembah Panjshir. Klaim itu menandakan Taliban telah menguasai seluruh provinsi di Afghanistan.

"Kami masih memiliki ribuan pejuang di lembah itu, dan kapan saja mereka dapat kembali. Benar kami telah terluka, tetapi kami belum mati, kami masih hidup,” kata Wali Massoud dari Swiss, sebagaimana dikutip dari Channel News Asia.

1. Wali Massoud merupakan saudara Shah Massoud

Ahmad Massoud (kiri) dan Ahmad Shah Massoud (kanan). twitter.com/AkbarMohmand2

Pernyataan itu disampaikan Wali Massoud untuk memperoleh dukungan internasional.

Wali Massoud merupakan saudara Ahmad Shah Massoud, komandan legendaris yang berhasil mencegah Uni Soviet menaklukkan Lembah Panjshir. Shah Massoud juga berhasil mempertahankan wilayahnya saat Taliban berkuasa sepanjang 1996-2001.

Dia akhirnya meninggal karena dibunuh Al-Qaida beberapa hari sebelum serangan 11 September 2001 di Amerika Serikat.

2. Perlawanan di Panjshir adalah refleksi membela demokrasi dan kemanusiaan

Ahmad Massoud anak dari pahlawan nasional Afghanistan, Ahmad Shah Massoud. twitter.com/Mohsood123

Ahmad Massoud menjelaskan, pejuang di Panjshir terdiri dari berbagai elemen, mulai dari mantan pasukan khusus pemerintah, sisa-sisa tentara, dan kelompok yang menentang Taliban. Ahmad Massoud menyampaikan bahwa perlawanan mereka adalah refleksi atas perjuangan hak asasi manusia dan demokrasi.

"Kami melawan untuk hak kami sendiri, untuk kebebasan, untuk demokrasi, untuk hak asasi manusia. Mungkin ini adalah kesempatan terakhir yang bisa kita lihat untuk benar-benar memerangi terorisme di Afghanistan," ujar dia.

"Itulah mengapa kita tidak boleh kehilangan perlawanan," tambah Ahmad Massoud.

3. Taliban klaim telah menguasai Lembah Panjshir

Juru bicara kelompok Taliban, Zabihullah Mujahid. (Twitter.com/MSharif1990)

Sebagai informasi, pada Senin (6/9/2021) Taliban mengklaim kemenangan mereka di Lembah Panjshir. Potret dan cuplikan video yang beredar di media sosial memperlihatkan anggota Taliban berdiri di depan gerbang kompleks gubernur Panjshir usai pertempuran.

“Panjshir, tempat persembunyian terakhir musuh yang melarikan diri, telah direbut,” kata juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, dikutip dari Antara.

Pada saat yang sama, Mujahid berjanji Taliban tidak akan bersikap diskriminatif terhadap penduduk Panjshir.

“Mereka adalah saudara-saudara kami dan (kami) akan bekerja sama demi tujuan bersama dan kesejahteraan negara ini,” tambahnya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Vanny El Rahman
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us