200 Vial Fomepizole dari Jepang untuk Gagal Ginjal Akut Tiba di RI

Jakarta, IDN Times - Obat antidotum Fomepizole, penawar untuk kasus gagal ginjal akut atau Acute Kidney Injuries (AKI), telah tiba di Indonesia pada Jumat (28/10/2022) malam. Obat tersebut didatangkan dari Jepang.
"200 Fomepizole hibah dari Jepang atau Takeda sudah tiba kemarin malam," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Muhammad Syahril dikutip IDN Times, Sabtu (29/10/2022).
1. Indonesia juga terima 30 vial Fomepizole dari Singapura

Sebelumnya, sebanyak 30 vial antidotum Fomepizole jugasudah didatangkan dari Singapura.
Sebanyak 20 vial tiba pada tanggal 10 dan 18 Oktober dan sudah digunakan untuk pengobatan pasien di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
"Sebanyak 10 vial lagi akan datang hari ini dan segera di didistribusikan RS yang merawat pasien gagal ginjal akut," kata Syahril baru-baru ini.
2. Pemerintah Australia juga memberikan 16 vial Fomepizole untuk Indonesia

Sekretaris Bidang Tim Percepatan Pemulihan Ekonomi (TPPE) Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Lintang Paramitasari, mengatakan, Kemlu RI akan terus mengawal pengadaan Fomepizole dan membantu Kemenkes untuk membuka akses guna mendapatkan obat tersebut.
“Kami juga mengapresiasi dukungan dari pemerintah Australia yang sudah memberikan 16 vial Fomepizole yang telah tiba di Indonesia pada 25 Oktober 2022 kemarin,” ujar Lintang.
3. Setidaknya 153 anak tewas karena kasus gagal ginjal akut

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan kasus gagal ginjal akut yang menewaskan 153 anak disebabkan cemaran obat berbahaya tidak akan terulang lagi.
Kepala BPOM, Penny L lukito, mengatakan, pihaknya akan memperkuat jaminan keamanan mutu dan khasiat dari obat yang diproduksi, diedarkan, dan dikonsumsi oleh masyarakat.
Namun, sistem tersebut tidak hanya dari BPOM, namun melibatkan berbagai pihak, industri, dan kementerian.