6 Jemaah Umrah Tewas di Saudi dari Brojonegoro, Pakai Travel Bekasi
Jakarta, IDN Times - Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar mengatakan, jemaah umrah yang mengalami kecelakaan bus di Wadi Wudeid, Arab Saudi berasal dari Bojonegoro, Jawa Timur. Tercatat, ada enam orang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
"Asal jemaahnya itu Bojonegoro, wafat enam orang, luka 13 orang dan satu selamat, jadi 20 rombongannya, satu yang selamat itu tidak luka, ya," ujar Menag di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (21/3/2025).
Nasaruddin mengatakan, mereka berangkat ke Arab Saudi menggunakan travel umrah dari Bekasi.
"Jadi kondisi sudah ditangani petugas kita di sana. Dan travelnya sudah diidentifikasi dari Bekasi Selatan," kata dia.
Imam Besar Masjid Istiqlal itu menyampaikan, para korban meninggal dunia akan dimakamkan di Arab Saudi.
"Kebiasaannya kan memang dimakamkan di sana (Saudi)," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, Nasaruddin mengatakan, setiap perusahaan yang memberangkatkan jemaah untuk ibadah umrah wajib mencantumkan asuransi.
"Kan ada asuransinya kan. Kalau di peraturan umrah itu ada, kalau umrah kan sekarang kan lebih mandiri dan kita tetap membina. Kalau kecelakaan seperti ini tetap kita koordinasikan," kata dia.
Kecelakaan bus yang menewaskan enam orang jemaah haji Indonesia itu terjadi pada Kamis (21/3/2025). Berikut daftar nama jemaah umrah yang meninggal dunia:
1. Sumarsih, 44 tahun
2. Audria Malika Adam, 16 tahun
3. Eni Sudarwati, 49 tahun
4. Dian Novita 38, tahun
5. Arelin Nawalia Adam, 22 tahun
6. Dawa Mahmud, 48 tahun.