Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bupati Dhito Tetap Konsisten Periksa Proyek di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melepas kontingen bola voli Kabupaten Kediri yang akan mengikuti Pra Pekan Olahraga Pemerintah Provinsi (Porprov) Jawa Timur VII pada 19-31 Maret 2022 di Kabupaten Jember. (Dok. Kediri)

Kediri, IDN Times - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyampaikan permintaan maaf atas penyebutan merk dagang dalam inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Wates pada Senin, 17 Oktober 2022. 

"Saya Hanindhito Himawan Pramana secara pribadi mohon maaf sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang merasa tersinggung atupun dirugikan karena pada saat sidak Pasar Wates kemarin ada beberapa produk atau bahan bangunan yang terucap dari mulut saya seperti Semen Padang, Aplus dan lain-lain," kata Mas Dhito dalam video yang dikutip dari instagram pribadinya @dhitopramono pada Selasa (25/10/2022).

1. Bupati Dhito mengaku tidak bermaksud merendahkan produk bahan bangunan tersebut

Permintaan maaf Bupati Kediri melalui sosial media. (Dok. Kediri)

Permohonan maaf Mas Dhito itu menyikapi kritikan netizen terhadap video sidaknya yang dianggap merendahkan Semen Padang. Melalui unggahan di Instagram-nya, Mas Dhito mengaku tidak bermaksud merendahkan produk bahan bangunan tersebut.

"Saya selaku Bupati Kediri tidak bermaksud sedikit pun untuk merendahkan kualitas dari produk-produk atau merek dagang tersebut, wabil khusus kepada Semen Padang dan jajarannya," ucapnya.

2. Bupati Dhito tetap akan mengevaluasi proyek-proyek yang ada di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Mas Dhito. (Dok. Kediri)

Terlepas dari permohonan maafnya itu, karena temuan dalam sidak, Mas Dhito menyatakan pihaknya tetap akan melakukan evaluasi terhadap proyek-proyek yang ada di Kabupaten Kediri.

"Untuk proyek-proyek yang ada di Kabupaten Kediri pada tahun 2022 maupun yang akan datang kita akan periksa semuanya, tidak hanya Pasar Wates," tuturnya.

3. Bupati Dhito meminta peran serta masyarakat

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono atau yang akrab disapa Mas Dhito. (Dok. Kediri)

Dalam melakukan pengawasan itu, Mas Dhito meminta peran serta masyarakat untuk mau melaporkan bilamana ada pekerjaan dari Pemerintah Kabupaten Kediri yang kurang maksimal baik itu jalan, jembatan, pasar maupun proyek infrastruktur lainnya.

Unggahan video Mas Dhito tersebut setidaknya telah mendapatkan 5.290 like dan 764 komentar. Dari komentar netizan atas video itu banyak yang memberikan dukungannya kepada Mas Dhito.

"Jooooos, luar biasa mas Dhito,....Terus berproses membangun Kediri Raya...Tatag Teteg Tutug.," tulis akun @bagusaurus dalam komentarnya. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ezri Tri Suro
EditorEzri Tri Suro
Follow Us