Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

DKI Siapkan Dana Pembangunan Trotoar, DPRD: Kaji, Banyak Bikin Macet!

ilustrasi kemacetan Jakarta (IDN Times/Sunariyah)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menganggarkan dana pembangunan trotoar di 2023 sebesar Rp171 miliar. Adapun usul pembangunan trotoar di Jakarta sendiri sudah diusulkan pada rancangan APBD DKI tahun 2023.

Terkait munculnya dana pembangunan trotoar di RAPBD 2023, Komisi D DPRD DKI kemudian angkat suara mewanti-wanti adanya dampak besar yang timbul. Seperti disampaikan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Muahmudah, yang menyoroti agar pembangunan trotoar tersebut dilakukan kajian secara mendalam, agar tidak menyebabkan kemacetan.

1. Diminta tidak menambah bikin macet Jakarta

Ilustrasi kemacetan di Jakarta. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Menurut Ida, banyaknya pelebaran trotoar di Jakarta justru mengurangi volume jalan.

"Penekanan kami bahwa harus ada pembuatan konsep bahwa pembuatan trotoar bisa efektif dan tidak membuat macet," kata Ida dalam keterangannya, disitat Minggu (20/11/2022).

Ida mengatakan, anggaran dana pembangunan trotoar sebesar Rp171 miliar akan digunakan Dinas Bina Marga untuk menunjang sejumlah kawasan transportasi umum terintegrasi.

2. Dinas Bina Marga diminta gandeng Satpol PP untuk lakukan pengawasan

Ilustrasi macet (IDN Times/Sukma Shakti)

Pada kesempatan itu, Ida juga menyarankan agar Dinas Bina Marga menggandeng Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta untuk melakukan pengawasan.

"Ini salah satu rekomendasi Komisi D agar Bina Marga kerja sama dengan Satpol PP untuk menertibkan itu semua," katanya.

Dia juga mengatakan, trotoar harus dikembalikan ke fungsi awal, dan bakal disampaikan saat rapat dengan Badan Anggaran nantinya.

3. Dana pembangunan trotoar diguyur ke sejumlah titik

Revitalisasi trotoar di kawasan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat (24/10/2022). (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Sementara itu Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan, anggaran tersebut bakal digunakan untuk pembangunan trotoar di Mangga Besar, Gunung Sahari Raya, kawasan sekitar Jakarta International Stadium (JIS), Mangga Dua Raya, Daan Mogot, dan Mas Mansyur segmen utara.

Dia sepakat jika tujuan pembangunan trotoar ini untuk membuat nyaman para pengguna transportasi umum menuju halte TransJakarta, halte pengumpan JakLingko, stasiun MRT, BRT, maupun LRT.

"Trotoar ini relevansinya itu untuk akses mobilitas menuju angkutan umum, terutama untuk ke halte TransJakarta," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rendra Saputra
EditorRendra Saputra
Follow Us