Ganjar Beberkan Cara Berantas Korupsi di Indonesia

Jakarta, IDN Times - Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo, berkomitmen akan memberantas korupsi bila terpilih menjadi Presiden. Salah satu cara untuk memberantas korupsi yang dilakukan Ganjar adalah dengan penguatan antarlembaga.
“Maka penguatan kelembagaan bisa dilakukan dengan koordinasi di antara kelembagaan yang ada,” ujar Ganjar dalam keterangannya, dikutip Kamis (19/1/2024).
1. KPK harus independen

Ganjar mengatakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus dijaga independensinya. Selain itu, aparatur yang ada di KPK juga harus bisa dijaga integritasnya.
“Ketika KPK independen, maka menjaga independen dan integritas oleh aparatur di KPK itu penting. Tidak bisa diintervensi oleh siapapun,” ucap dia.
2. Kejaksaan dan Polri juga harus transparan dalam melakukan penegakan hukum

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, Kejaksaan dan Polri juga harus transparan dalam melakukan penegakan hukum agar prosesnya bisa diawasi masyarakat.
“Kejaksaan, kepolisian juga bisa mendorong transparansi proses-proses untuk masyarakat untuk penegakan hukum bebas dari intimidasi,” kata dia.
3. Ganjar janji panggil pejabat negara yang tak lapor LHKPN

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga berjanji bila terpilih menjadi Presiden akan memanggil semua pejabat negara yang tak menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Menurutnya, pemanggilan itu pernah dilakukannya ketika masih menjadi Gubernur Jawa Tengah.
“Kami di ruangan ini pernah bersama-sama DPRD mendapatkan penghargaan, ketika macet ternyata gampang kuncinya. Undang untuk ngisi, dan selesai semuanya,” ujar dia.
“Penguatan LHKPN itu didorong dengan sistem Whistleblowing dari masyarakat yanh dijamin kerahasiaannya, tentu dengan anonim dan betul-betul terjadi,” imbuhnya.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.