Hubungan Tak Direstui, Motif Pacar Ibu Bakar Bocah 3,5 Tahun Tangerang
- Heri Budiman membunuh bocah 3,5 tahun karena sakit hati hubungan asmaranya dengan ibu korban tak direstui keluarga.
- Heri mengajak korban untuk menginap di kontrakan dan saat korban terbangun tengah malam, Heri menganiaya dan membakar jasadnya.
- Tersangka ditangkap tim Subdit Jatanras Polda Metro di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Jakarta, IDN Times - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya mengungkap motif Heri Budiman, membunuh bocah berusia 3,5 tahun berinisial MA di Desa Rawa Burung, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, mengatakan Heri diduga sakit hati karena hubungan asmaranya dengan ibu korban tak direstui keluarga.
"Pelaku kesal karena korban anak menangis tengah malam dan dendam terhadap kakak dari ibu korban anak karena tidak merestui hubungan pelaku sehingga melampiaskan dendamnya," kata Wira di Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025).
1. Pelaku kesal korban terbangun menangis minta dibuatkan susu
Peristiwa ini bermula ketika Heri bertemu dengan ibu korban pada Sabtu (26/4/2025) pukul 22.00 WIB. Saat itu, si ibu membawa tiga anak, salah satunya MA.
"Tersangka mengajak korban untuk menginap di kontrakan, karena sebelumnya sudah sering," kata Wira di Polda Metro, Rabu (30/4/2025).
Heri dan MA pun tidur sekitar pukul 23.00 WIB. Namun pada pukul 02.15 WIB, korban terbangun dan menangis meminta dibuatkan susu. Karena kesal, Heri menganiaya korban dan membawanya ke kamar mandi.
2. Mau hilangkan jejak
Saat dianiaya, korban mengeluarkan feses dan dibersihkan oleh Heri. Hingga akhirnya, jasad korban dibakar untuk menghilangkan jejak.
"Tersangka membakar jasad tersebut dengan maksud untuk menghilangkan jejak," ujar Wira.
3. Pelaku ditangkap
Setelah pembakaran itu, Heri mengunci kontrakan dan membuangnya ke selokan. Heri langsung melarikan diri.
"Selasa (29/4/2025) pukul 06.45 WIB tersangka ditangkap tim Subdit Jatanras Polda Metro di Tasikmalaya, Jawa Barat," ujar Wira.
