Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mahfud: Literasi Digital Indonesia Rendah, Ranking 51 dari 63

Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Moh. Mahfud MD dan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dalam agenda Literasi Digital Segmen Pemerintahan Kemenkominfo dan TNI/Polri, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (13/6/2023). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Jakarta, IDN Times - Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Mahfud MD, mengungkapkan bahwa literasi digital masyarakat Indonesia masih sangat rendah. 

Padahal, literasi digital jadi sesuatu yang penting jika Indonesia ingin mengimbangi perkembangan dunia. 

"Ada data yang saya catat sebelum berangkat ke sini, penemuhan literasi digital di Indonesia itu sangat rendah atau rendahlah," kata Mahfud alam agenda Literasi Digital Segmen Pemerintahan di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (13/6/2023).

1. Indonesia urutan 51 dari 63 negara

Menkopolhukam Mahfud MD di Halal Bi Halal MUI pada Kamis (17/5/2023) (IDN Times/Aryodamar)

Mahfud mengutip dari Survei Global World Digital Competitiveness Index yang dirilis Institute Management Development (IMD), Indonesia berada di urutan ke-51 dari 63 negara terkait literasi digital. Namun, Mahfud tidak secara detail menjelaskan tahun berapa data itu dikeluarkan.

"Indonesia itu ada di urutan ke 51 saja dari 63 negara, meskipun pengguna internetnya banyak tetapi tidak dengan literasi digital," kata Mahfud.

2. Orang Indonesia bisa akses internet tapi gak punya literasi digital

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi (GNLD) melaksanakan kegiatan Training of Trainers (ToT) Literasi Digital di Hotel Kyriad Muraya, Kota Banda Aceh. (Dok. Kominfo)

Mahfud menambahkan, banyak orang Indonesia yang bisa menggunakan internet dan mengaksesnya, namun tidak memiliki kecapakan literasi yang mumpuni.

Dia juga memaparkan, ada kenaikan literasi digital berdasar survei dari indeks literasi digital yang dirilis oleh Kemenkominfo pada 2023, meskipun kenaikan itu hanya sedikit tiap tahunnya.

"Memang ada kemungkinan, literasi digital berdasarkan survei dari indeks literasi digital yang dirilis Kemenkominfo 2023, catatannya begini. Tahun 2020 dari skala 1-5, indeks kita itu ada di 3,46, tahun 2021 naik sedikit menjadi 3,49, dan tahun 2022 kemarin naik hanya 3,54 naiknya sedikit-sedikit," ucapnya.

3. Indonesia masih masuk kategori sedang

Ilustrasi Media Sosial. (IDN Times/Aditya Pratama)

Maka dari itu, dari skala satu hingga lima, Indonesia masih masuk dalam kategori sedang untuk pemahaman literasi digital. Ini berbeda jika dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya.

"Kita jauh rata-ratanya negara-negara Asean itu 70, kita masih tidak sampai di situ," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
Lia Hutasoit
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us