Menjawab Gen Z: Seberapa Besar Peluang Parpol Kecil Lolos Senayan?

Jakarta, IDN Times — Sejumlah Generasi Z yang melek politik mempertanyakan peluang partai politik (parpol) kecil bisa lolos parliamentary threshold 4 persen dan duduk di Senayan.
Diketahui sejumlah parpol yang baru terbentuk memang berhasil lolos menjadi peserta Pemilu 2024. Namun, seberapa besar peluang parpol ‘gurem’ ini bisa melenggang ke Senayan?
1. Elektabilitas masih rendah jadi tantangan berat

Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga menilai berat bagi partai politik untuk lolos ke Senayan pada 2024. Hal itu disebabkan karena elektabilitas parpol kecil ini yang tergolong rendah dan belum mampu bersaing dengan sejumlah partai ‘kelas kakap’ seperti PDIP, Golkar, Gerindra.
“Memperoleh parlementiary threshold 4 persen tampaknya sangat berat karena sekarang elektabilitas partai baru masih rendah,” kata Jamiludin saat dihubungi IDN Times, Minggu (26/2/2023).
2. Peluang masuk Senayan tetap terbuka

Kendati berat bagi partai baru bersaing dengan partai yang telah lama ada, Jamiluddin menilai tetap ada peluang bagi parpol baru itu masuk Senayan.
Salah satunya dengan melakukan kerja-kerja nyata agar bisa lebih dikenal publik. Dia mencontohkan Partai Ummat yang punya kedekatan emosional dengan warga Muhammadiyah.
“Sementara Partai Gelora bila mampu mengambil simpatisan PKS maka peluangnya mendapatkan 4 persen itu masih terbuka,” ucapnya.
Dia juga menilai sejumlah partai baru berpeluang masuk Senayan di antaranya Perindo, Partai Ummat, dan Partai Gelora.
Sebabnya selain memiliki basis massa yang cukup untuk lolos sebagai peserta pemilu, tiga parpol itu juga memiliki sejumlah tokoh yang cukup dikenal publik.
Contohnya Perindo dengan Hary Tanoesoedibjo, Partai Ummat dengan Amien Rais, dan Partai Gelora dengan sosok Fahri Hamzah.
3. Tanyakan apa pun di #GenZMemilih

IDN Times sebagai media yang menargetkan milenial dan Gen Z, punya peran dan tanggung jawab memberikan edukasi serta literasi soal politik dan Pemilu 2024 kepada Gen Z dan milenial.
Apalagi, IDN Media dipercaya sudah menjadi media partner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan menandatangani MoU pada Oktober 2022.
Melalui microsite khusus dan program talkshow series Gen Z Memilih, IDN Times berupaya memberikan edukasi dan literasi, yang diharapkan bisa menjadi panduan bagi Gen Z dan milenial jelang pemilu.
Gen Z dan milenial bisa bertanya atau menjawab pertanyaan yang diajukan di microsite Gen Z Memilih, seputar pemilu atau politik. Nah, menariknya, setiap pertanyaan terbaik dengan vote tertinggi akan mendapatkan hadiah berupa poin yang dapat ditukarkan dengan uang tunai ratusan ribu rupiah.
Talkshow series Gen Z Memilih berlangsung setiap Rabu, mulai Februari hingga Desember 2023, dengan menghadirkan pembicara-pembicara kompeten dan wakil Gen Z. Selain itu, IDN Times juga bekerja sama dengan sejumlah kampus.
Buat kalian yang akan mengirimkan pertanyaan, caranya gampang banget. Berikut tata cara mengajukan pertanyaan di #GenZMemilih:
- Buka situs IDN Times atau buka link ini https://tanyajawab.idntimes.com/
- Pilih kanal Tanya Jawab, dan pilih fitur "Lainnya"
- Masukan pertanyaan dan sertakan hastag #GenZMemilih.