Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Normalisasi Ciliwung, Warga di 2 Area Ini Harus Pindah

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung (IDN Times/Uni Lubis)
Intinya sih...
  • Gubernur DKI Jakarta menandatangani Kepgub Nomor 344 Tahun 2025 tentang pembebasan lahan untuk normalisasi kali Ciliwung di Kelurahan Cawang dan Cililitan.
  • Area seluas 67.270 meter persegi akan dibebaskan selama tiga tahun dengan biaya pembebasan lahan dibebankan pada APBD melalui Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.
  • Pramono Anung membantah akan menggusur warga terdampak, namun menyatakan warga tak mungkin tidak dipindahkan demi normalisasi, sambil menjamin akan mengutamakan kepentingan publik.

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah menandatangani Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 344 Tahun 2025. Kepgub itu mengatur penetapan lokasi pembebasan lahan untuk normalisasi kali ciliwung di Kelurahan Cawang dan Cililitan.

"Menetapkan, keputusan gubernur tentang penetapan lokasi pembangunan untuk normalisasi kali Ciliwung di Kelurahan Cawang dan Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Kota Administrasi Jakarta Timur," kata Pramono dalam Kepgub itu, dikutip Sabtu (3/5/2025).

1. Ada 67.270 meter persegi yang dibebaskan

ilustrasi Sungai Ciliwung (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Dalam Kepgub, disebutkan  area yang ditetapkan seluas 67.270 meter persegi yang akan dibebaskan untuk normalisasi Kali Ciliwung. Hal ini berlaku selama tiga tahun sejak ditetapkan.

Biaya pembebasan lahan ini akan dibebankan pada APBD melalui Dinas Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

2. Pramono bantah akan menggusur

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (IDN Times/Aryodamar)

Meski begitu, Pramono Anung membantah akan menggusur warga yang terdampak normalisasi. Namun, menurutnya warga tak mungkin tidak dipindahkan demi normalisasi.

"Kami tentunya akan secara serius untuk melakukan pendekatan kepada masyarakat. Karena gak mungkin tidak dipindahkan," ujar Pramono.

3. Pramono akan duduk bareng warga terkait hal ini

Gubernur Pramono Anung naik transportasi umum di hari pertama pemberlakuan Ingub, Rabu (30/4/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Gubernur Pramono Anung naik transportasi umum di hari pertama pemberlakuan Ingub, Rabu (30/4/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Pramono mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan duduk bersama warga terkait hal ini. Politikus PDI Perjuangan itu menjamin akan mengutamakan kepentingan publik.

"Penlok segera dikeluarkan mulai Juni ini sudah keluar," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aryodamar
EditorAryodamar
Follow Us