Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penjual Kerupuk Asal Sumatra Curi Uang Kotak Amal di Bekasi

Pedagang kerupuk curi uang kotak amal di Bekasi. (Istimewa)

Bekasi, IDN Times - Seorang penjual kerupuk diduga mencuri uang kotak amal di Masjid Jami Raudhatul Muhajirin, Jalan Lele 2, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi pada Selasa, 30 Januari 2024. 

Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Untung Riswaji, mengatakan pelaku yang diketahui berinisial RK ketahuan warga saat sedang mencongkel kotak amal masjid. 

"Terkait pencurian kotak amal yang diamankan di masjid oleh warga, itu pelakunya namanya RK, asalnya Sumatra," katanya kepada wartawan, Rabu (31/1/2024). 

1. Congkel kotak amal dengan obeng

Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Untung Riswaji. (IDN Times/Imam Faishal)

Dari keterangan pelaku, kata Untung, RK melakukan aksinya karena melihat masjid dalam kondisi sepi. Saat itu, pelaku langsung memasuki masjid dan berusaha mengambil uang kotak amal dengan menggunakan obeng. 

"Menurut si pelaku, dia berdagang kerupuk, muter-muter ya melihat ada kotak amal, masjidnya kosong, kemudian dia berusaha masuk ke masjid dengan mengambil congkel-congkel pakai obeng," katanya. 

Namun, lanjut Untung, aksinya itu pun langsung ketahuan warga, sebelum pelaku mendapatkan uang kotak amal tersebut. 

"Belum (dapat uangnya), jadi sudah ketahuan, baru percobaan pencurian," katanya. 

2. Sepi pembeli jadi alasan mencuri

Pedagang kerupuk curi uang kotak amal di Bekasi. (Istimewa)

Untung menjelaskan, RK nekat melakukan aksinya tersebut karena kerupuk dagangannya baru sedikit terjual.

"Dia itu habis dagang kerupuk kurang laku, dia lihat ada masjid ada kotak amal dibongkar. (Dia melakannya) spontan," ungkapnya. 

3. Masih menunggu laporan resmi warga

Pedagang kerupuk curi uang kotak amal di Bekasi. (Istimewa)

Saat ini, pelaku masih ditahan di Polsek Bekasi Selatan dengan barang bukti kotak amal, obeng dan obat-obatan. Saat ini, Polsek Bekasi Selatan masih menunggu laporan resmi warga atau pengurus masjid yang merasa dirugikan untuk penyelidikan lebih lanjut. 

"Yang kami amankan kotak amal, obeng, dengan obat-obatan eximer. Kami masih konfirmasi dari DMI Al Muhajirin Kayuringin itu, kami masih menunggu laporan masyarakat yang merasa dirugikan," ungkapnya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Imam Faishal
EditorImam Faishal
Follow Us