Peran AK: Pengendali Judol yang Gagal Seleksi Tapi Kerja di Komdigi

Jakarta, IDN Times - Kantor satelit yang menjaga situs judi online di Ruko Galaxy, Bekasi Selatan dikendalikan oleh tiga orang yang terdiri dari pegawai Kementerian Informasi dan Digital (Komdigi) dan sipil. Mereka adalah AK, AJ, dan A.
Dirreskrimum Polda Metro, Kombes Pol Wira Satya mengatakan, AK merupakan pegawai Komdigi namun terdapat kejanggalan terkait status kepegawaiannya.
Sebab, pada akhir tahun 2023 tersangka AK mengikuti seleksi penerimaan calon tenaga pendukung teknis sistem pemblokiran di Komdigi, namun gagal lolos seleksi.
“Hasilnya terhadap tersangka AK dinyatakan tidak lulus. Namun, faktanya tersangka AK kemudian diperkerjakan dan diberikan kewenangan untuk mengatur pemblokiran website perjudian online,” kata Wira di Polda Metro Jaya, Selasa (5/11/2024).
“Artinya, bahwa tersangka AK ini betul-betul memiliki kewenangan untuk mengatur pemblokiran website perjudian online,” imbuhnya.
Namun demikian, Wira memastikan terkait status kepegawaian AK di Komdigi bakal didalami lebih lanjut.
Adapun terungkapnya kasus ini bermula ketika Tim Subdit Jatanras Polda Metro mengungkap situs judi online ‘Sultan Menang’ dengan menangkap dua orang tersangka.
“Setelah dilakukan pengembangan, maka ditemukan adanya keterlibatan oknum pegawai Komdigi yang membantu agar website yang dikelola oleh para pemilik website judi online untuk tidak diblokir,” kata Wira.
Penyidik kemudian menangkap 15 orang pelaku, termasuk melakukan penggeledahan terhadap kantor satelit di Ruko Galaxy, Bekasi Selatan.
Kantor satelit itu mempekerjakan 12 orang, delapan orang sebagai operator sedangkan empat lainnya sebagai admin. Tugas mereka adalah mengumpulkan daftar situs judi online.
“Daftar atau list web judi online yang telah dikumpulkan difilter oleh saudara AJ dengan menggunakan akun telegram milik AK agar website yang telah menyetorkan uang, yang mana uang tersebut telah disetor setiap dua minggu sekali, akan dikeluarkan dari list tersebut,” kata Wira.
“Setelah list website dibersihkan, AK mengirim daftar situs itu kepada tersangka R untuk dilakukan pemblokiran,” imbuhnya.