PKS Dorong Kadernya di Pilkada DKI: Ada Syaikhu-Sohibul-Mardani

- PKS siapkan kader untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2024, seperti Ahmad Syaikhu, Sohibul Iman, dan Mardani Ali Sera.
- PKS mendukung Anies Baswedan pada Pilkada 2017, namun tidak lagi dalam Pilkada kali ini.
Jakarta, IDN Times - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mendorong kadernya sendiri untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2024. Ada sejumlah nama yang telah disiapkan, seperti Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman, dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
"Bisa ada beberapa nama, ada Sohibul Iman, ada Pak Syaikhu, ada Pak Mardani bisa," ujar Sekjen PKS Aboe Bakar di DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2024).
1. PKS ingin Anies dukung calon gubernur dari PKS

Pada Pilkada 2017, PKS mendukung Anies Baswedan untuk maju sebagai Gubernur DKI Jakarta. Namun, PKS tak mendukung Anies lagi dalam Pilkada kali ini.
"Anies pastinya dia akan kembali tetapi kami dari PKS mengatakan, Pak Anies sudah 25 persen sebagai tokoh nasional. Kasih kesempatan sekarang Anies mengantarkan orang PKS untuk menjadi (Gubernur DKI), tapi kita lihat nanti," ujarnya.
2. PKS tak tutup peluang usung Anies

Meski begitu, Aboe sebelumnya menyatakan bahwa PKS tak menutup peluang kembali mengusung Anies dalam PIlkada DKI Jakarta. Sebab, mayoritas masih menginginkan Anies kembali maju.
"Semua rata-rata menginginkan Anies maju lagi, ya kalau memang cocok, why not?" ujar Aboe Bakar di DPP PKB, Kamis 25 April 2024.
3. Pilkada DKI digelar November 2024

DKI Jakarta sejak 2022 tak memiliki gubernur difinitif karena kebijakan PIlkada serentak 2024. Untuk mengisi kekosongan jabatan, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono ditunjuk sebagai Penjabat Gubernur.
Pilkada DKI Jakarta rencananya akan digelar Rabu, 27 November 2024. Sejumlah partai politik saat ini belum ada yang resmi mengajukan pasangan calon untuk ikut kontestasi.
Namun, sejumlah partai telah memunculkan nama untuk diusung. Misalnya Ahmad Sahroni (NasDem), Tri RIsmaharini, Andika Perkasa, Basuki Hadimuljono, Anndika Perkasa, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (PDIP), Ridwan Kamil, Erwin Aksa, Ahmed Zaki (Golkar), hingga Ida Fauziah (PKB).