Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Relawan Prabowo-Sandiaga Gelar Seminar Bahas DPT Pemilu 2019

Fitang

Jakarta, IDN Times - Sejumlah relawan yang mengatasnamakan Barisan Masyarakat Peduli Pemilu Adil dan Berintegritas menggelar seminar terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan umum (pemilu) 2019.

Mengambil tema “Menuju Pemilu Adil dan Berintegritas” para relawan ingin Komisi Pemilihan Umum (KPU) segera memperbaiki DPT yang dianggap masih karut marut.

1. BPN minta KPU segera menyempurnakan DPT yang dianggapnya masih karut marut

Neno Warisman (IDN Times/Axel Jo Harianja

Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Neno Warisman mengatakan acara ini diinisiasi para pendukung pasangan capres cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.

“Kita cinta kepada negeri kita ini, sehingga kita menginginkan satu keseimbangan informasi dan itu telah ditemukan sebetulnya data-data yang tujuannya untuk membantu pihak KPU agar KPU mudah untuk melakukan pengecekan di lapangan,” ujar Neno di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/3).

“Jadi tidak hanya mendapatkan laporan dari secara digital saja jadi perlu di cek ke lapangan, karena memang ada cukup banyak temuan yang hari ini akan dipaparkan,” sambungnya.

2. BPN masih temukan DPT ganda dan invalid

Dok.IDN Times/Istimewa

Dalam paparan tersebut pihaknya menemukan banyak kejanggalan terkait DPT ganda dan invalid dengan jumlah yang sangat banyak.

“Selain itu juga ada seperti kartu keluarga yang berisi begitu banyak orang yang gak mungkin gitu. Nah jadi artinya ada semacam apakah ini kelalaian ya atau semacam itu,” terangnya.

3. BPN optimistis KPU bisa menyelesaikan DPT tersebut

IDN Times/Irfan fathurohman

Ia juga mengaku optimistis disisa waktu yang ada, KPU dapat menyelesaikan tugas-tugas terkait DPT yang dianggapnya masih berantakan tersebut.

“Dengan bantuan seluruh masyarakat dan perangkat kalau sungguh-sungguh apa yang gak bisa, kita karena memang membutuhkan kesungguhan dalam membangun seluruh pranata kehidupan kita, semuanya bisa kalau sungguh-sungguh,” katanya.

4. BPN laporkan 17,5 juta DPT yang tidak wajar

IDN Times/Irfan fathurohman

Seperti diketahui sebelumnya BPN melalui Direktur Komunikasi dan Media Hashim Djojohadikusumo pernah menyambangi kantor KPU pada Minggu (10/3). Ia menyebut ada 17,5 juta nama di daftar pemilih tetap (DPT) yang mereka anggap tidak wajar.

Seminar ini adalah untuk menanggapi bagaimana tindak lanjut dari pihak KPU mengenai tindak lanjut pelaporan pihak BPN tersebut

Acara ini juga dihadiri oleh Anggota Dewan Pembina BPN, Amien Rais, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, Rocky Gerung serta pakar IT Agus Maksum.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us