Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sherly Tjoanda: Jakarta Wajah Hukum Indonesia yang Paling Jujur

Gubernur Maluku Utara dan Duta Posbakum Sherly Tjoanda. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Gubernur Maluku Utara dan Duta Posbakum Sherly Tjoanda. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Intinya sih...
  • Jakarta merupakan cerminan wajah hukum Indonesia yang paling jujur
  • 267 posbankum hadir untuk menyalakan kembali obor keadilan di DKI Jakarta, memberikan solusi bagi masyarakat lemah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Duta Pos Bantuan Hukum (Posbankum), Sherly Tjoanda, mengatakan, Jakarta merupakan cerminan wajah hukum Indonesia yang paling jujur, yaitu tempat luka dan harapan bertemu dalam satu ruang.

"Kita, saya merasa bahwa Jakarta adalah wajah hukum Indonesia yang paling jujur. Ada warga yang kehilangan rumah tanpa ganti rugi yang layak mungkin, ada ibu yang menahan sakit dari KDRT tapi takut untuk melapor, ada pekerja yang menandatangani kontrak tapi tidak tahu apa haknya dan apa yang mereka tandatangani" ujar Sherly yang juga Gubernur Maluku Utara (Malut) itu di Balai Kota, Jumat (31/10/2025).

1. Posbankum nyalakan obor keadilan

Gubernur Maluku Utara dan Duta Posbakum Sherly Tjoanda. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Gubernur Maluku Utara dan Duta Posbakum Sherly Tjoanda. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Dia mengatakan, 267 posbankum atau layanan hukum baru di Jakarta ini hadir untuk menyalakan kembali obor keadilan di jantung Republik Indonesia, yaitu DKI Jakarta.

"Tadi saya juga melihat video testimoni dari para penerima manfaat bahwa posbankum sangat membantu menyelesaikan masalah di level kelurahan, memberikan solusi, memberikan ruang bagi mereka yang lemah untuk mendapatkan konsultasi, advokasi, dan mediasi," kata dia.

2. Hukum punya dua sisi

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas meresmikan Pembentukan POSBANKUM, Balaikota Provinsi DKI Jakarta, Jumat (31/10/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas meresmikan Pembentukan POSBANKUM, Balaikota Provinsi DKI Jakarta, Jumat (31/10/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Sherly mengingatkan, hukum memiliki dua sisi, yaitu kompas dan tanpa kompas sehingga akan tersesat. Jika tanpa arah, kompas itu juga hanya berputar di tempat. Oleh karena itu, hukum tanpa keadilan akan kehilangan makna.

"Dan tugas kita semua menghadirkan keadilan kembali di tengah masyarakat. Oleh karena itu, mari kita menjaga semangat ini, menjaga obor api dari keadilan itu dan bahwa keadilan itu bukan tugas dari satu lembaga saja, tetapi butuh kolaborasi," kata dia.

3. Apresiasi 267 posbaknum

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meresmikan Pembentukan POSBANKUM, Balaikota Provinsi DKI Jakarta, Jumat (31/10/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meresmikan Pembentukan POSBANKUM, Balaikota Provinsi DKI Jakarta, Jumat (31/10/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Sherly mengapresiasi Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta yang sudah menyelesaikan pembentukan 267 posbankum.

"Walaupun angkanya dari ribuan, tapi saya sangat menyadari jumlah masyarakat yang diurus di DKI itu sangat banyak. Bahkan mungkin satu kelurahan sama seperti kita di Maluku Utara satu provinsi. Pencapaian yang luar biasa," ucap dia.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama Menteri Hukum RI, Supratman Andi Agtas, meresmikan 267 pos bantuan hukum (Posbankum) untuk seluruh kelurahan di Jakarta, pada Jumat (31/10/2025).

“Kami menyampaikan terima kasih dengan dibentuknya Posbankum yang berjumlah 267 sehingga kini ada di setiap kelurahan. Ini melengkapi seluruh infrastruktur pelayanan publik yang ada di Jakarta,” ujar Pramono.

Share
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in News

See More

Mengenal Comando Vermelho, Geng Narkoba Tertua di Brasil

31 Okt 2025, 23:43 WIBNews