Tiga Hal Unik saat Kampanye Pamungkas Dharma-Kun di Kalideres

Jakarta, IDN Times - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 02, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana melangsungkan kampanye akbar pamungkas di lapangan Tabaci, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (23/11/24).
Kampanye berjalan dengan lancar dan kondusif. Masyarakat yang hadir dalam kampanye tersebut tak sebanyak pasangan calon lainnya, namun masyarakat sangat antusiasme meskipun cuaca terik. Lapangan Tabaci terlihat lengang, hanya barisan depan yang dipadati peserta kampanye.
Dharma mengatakan dirinya lebih mementingkan kualitas dibanding kuantitas peserta kampanye. Dia juga mengaku tak menyiapkan uang transportasi untuk peserta kampanye seperti yang dilakukan paslon lain. Selain itu, ada beberapa keunikan saat pasangan Dharma-Kun berkampanye akbar terakhir jelang masa tenang.
1. Dharma-Kun cuci dan cium kaki warga

Ada momen unik saat kampanye terakhir Dharma-Kun. Kedua pasangan calon independen ini mencuci dan mencium kaki warga. Seorang perempuan dengan pakaian serba hitam duduk di atas kursi, sementara Dharma dan Kun bergantian mencuci dan mencium kedua kaki perempuan itu.
Aksi ini dilakukan sebagai salah satu bentuk janjinya akan melayani masyarakat Jakarta secara adil, dengan kebijakan-kebijakan yang prorakyat.
Menurut Dharma, kehadiran Dharma-Kun yang lolos hingga tahap kontestasi Pilkada Jakarta 2024 saat ini, adalah tanda dari Tuhan bahwa jalur independen dapat melayani dan memperjuangkan hak-hak masyarakat yang selama ini tidak pernah didengar.
Menurut Dharma, dengan tidak terafiliasi dengan partai politik manapun, maka sudah pasti keuntungan yang didapat hanya untuk rakyat Jakarta dan bukan untuk kepentingan pribadi.
"Kita (Dharma-Kun) adalah calon yang bebas, tanpa ada ikatan utang budi apapun itu, sehingga kita hanya untuk rakyat Jakarta," ujar Dharma di sela kampanye.
2. Dharma sebut ekonomi Indonesia sedang tidak baik-baik saja, akibat penghianat bangsa

Hal unik kedua, Dharma yang merupakan mantan Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) itu mengatakan, saat ini ekonomi bangsa sedang tidak baik-baik saja, akibat perbuatan penghianat bangsa yang sedang memegang kekuasaan.
"Ekonomi bangsa saat ini sedang tidak baik-baik saja akibat perbuatan mereka para penghianat bangsa yang sedang memegang kekuasaan, yang tidak sadar bahwa mereka sendirilah yang menghancurkan ekonomi bangsa saat ini," ucap Dharma saat berkampanye.
Dharma-Kun berjanji akan menyejahterakan rakyat Jakarta melalui program-program kerjanya, jika terpilih pada Pilkada 2024. Dharma menyebut, salah satu program unggulannya yang akan dijalankan dan bukan hanya wacana, adalah Ekonomi Adil Bagi Rakyat Jakarta.
3. Dharma larang dokter asing layani kesehatan warga Jakarta

Hal unik lainnya saat kampanye, Dharma berjanji akan menghentikan impor dokter dari luar negeri. Menurutnya, dokter dalam negeri tidak kalah hebatnya dengan dokter asing.
"Saya akan dukung setop impor dokter asing," ucapnya.
Dharma menyebut, dokter asing hanya boleh mengajar, tapi tidak boleh melakukan praktik.
"Tidak ada lagi dokter dan nakes (tenaga kesehatan) asing yang akan menggantikan mereka (dokter dalam negeri) melayani kesehatan rakyat Jakarta. Dokter asing hanya boleh mengajar, bukan praktik," ujar Dharma.