Transjakarta Hentikan Seluruh Layanan Sabtu Ini Imbas Demo
- Transjakarta menghentikan seluruh layanannya pada Sabtu (30/8/2025) karena situasi tidak kondusif.
- Perusahaan mengimbau masyarakat untuk memantau informasi melalui akun Instagram @infotije, aplikasi Transjakarta, dan akun resmi X @pt_transjakarta.
- Demo besar-besaran terjadi setelah seorang driver ojol tewas dilindas mobil rantis polisi, dimakamkan pada Jumat pagi di TPU Karet Bivak.
Jakarta, IDN Times – PT Transjakarta mengumumkan penghentian seluruh layanannya pada Sabtu (30/8/2025). Melalui akun resminya di media sosial X, manajemen menyampaikan bahwa situasi yang tidak kondusif membuat bus Transjakarta belum dapat melayani pelanggan.
“Mengingat situasi yang tidak kondusif, seluruh layanan Transjakarta hingga saat ini masih tidak dapat melayani pelanggan," tulis PT Transjakarta dalam akun media sosial resminya, Sabtu (30/8/2025).
Perusahaan juga mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan informasi melalui akun Instagram @infotije, aplikasi Transjakarta, maupun akun resmi X @pt_transjakarta.
Manajemen berpesan agar masyarakat tetap berhati-hati dan menjaga kesehatan di mana pun berada.
"Sehat selalu dan tetap berhati-hati di mana pun berada," katanya.
Diketahui aksi demo besar-besaran berujung ricuh terjadi di sejumlah titik di ibu kota, di antaranya kawasan Kramat Kwitang dan Pasar Senen, Jakarta Pusat. Massa memblokir akses jalan, membakar pos polisi, serta merusak rambu lalu lintas di sekitar simpang Pasar Senen, pada Jumat (29/8/2025). Demo besar-besaran ini dipicu oleh kemarahan warga setelah seorang driver ojol bernama Affan Kurniawan tewas dilindas mobil rantis polisi pada Kamis malam, 28 Agustus 2025. Pada Jumat pagi, jenazahnya telah dimakamkan di TPU Karet Bivak pukul 10.00 WIB.
