Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ada Ancaman Bom, Pesawat Jetstar Mendarat Darurat di Bandara Jepang

Ilustrasi maskapai Jetstar. (unsplash.com/Will Waters)

Jakarta, IDN Times - Sebuah penerbangan domestik berbiaya murah (low-cost carrier) yang dioperasikan oleh Jetstar Japan Co, melakukan pendaratan darurat di Jepang pada Sabtu (7/1/2023) karena menerima ancaman bom. Pendaratan dilakukan Bandara Internasional Chubu Centrair di Tokoname, Prefektur Aichi, Jepang tengah sekitar pukul 07.40 waktu setempat.

Menurut Kementerian Transportasi Jepang, hal ini dilakukan menyusul ancaman bom yang diterima. Namun, menurut laporan polisi setempat, pihaknya tidak menemukan adanya alat peledak, dilansir Kyodo News. 

Awalnya, pesawat Jetstar tersebut dari Bandara Narita dekat Tokyo dengan tujuan Bandara Fukuoka di barat daya Jepang.

1. Kronologi insiden tersebut

NHK News melaporkan bahwa menurut polisi setempat, ancaman tersebut dilakukan sekitar pukul 06.20 pagi waktu setempat, ketika Bandara Narita menerima panggilan telepon internasional dari Jerman.

Terdengar suara seorang pria yang berbicara dalam bahasa Inggris dan mengatakan bahwa dia telah menanam bom plastik seberat 100 kilogram di ruang kargo pesawat Jetstar. Penelpon pun meminta untuk berbicara dengan seorang manajer atau dia akan meledakkannya.

Namun, polisi melaporkan mereka tidak menemukan benda mencurigakan.

2. Membawa 142 orang, termasuk awak pesawat

Ilustrasi kursi penumpang pesawat. (pixabay.com/JUNO KWON)

Dilaporkan NHK, pesawat Jetstar tersebut membawa 136 penumpang dan enam awak.

Saat evakuasi dilakukan melalui perosotan darurat, lima penumpang mengalami luka ringan. Namun, pihak operator maskapai mengatakan bahwa tidak ada penumpang yang dilarikan ke rumah sakit.

3. Dampak dari insiden tersebut

Ilustrasi pesawat Jetstar. (unsplash.com/Fred Rivett)

Imbas dari insiden tersebut, landasan pacu ditutup sementara. Berdasarkan dari gambar yang beredar di media sosial, terlihat mobil polisi dan ambulans telah berada di landasan pacu tersebut.

Selain itu, sejumlah penerbangan yang dijadwalkan berangkat dari Bandara Chubu ditangguhkan atau dibatalkan. Penumpang yang membatalkan penerbangan, serta penumpang dari pesawat yang terancam menunggu dalam antrean yang panjang guna mendapatkan pengembalian uang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us