Israel Bombardir Demaskus Rabu Pagi, 3 Orang Tewas

- Israel melancarkan serangan udara di Damaskus dan Suwayda, Suriah
- Tiga orang tewas dan 34 lainnya terluka dalam serangan di Damaskus
- Militer Israel terus menggempur wilayah Suriah bagian selatan, menimbulkan kekacauan dan ketegangan
Jakarta, IDN Times - Israel melancarkan serangan udara dahsyat di dekat Istana Presiden Suriah dan markas besar militer di jantung kota Damaskus pada Rabu (16/7/2025). Ini sekaligus menjadi peningkatan serangan yang dilakukan Israel terhadap Suriah.
Media pemerintah setempat melaporkan, dalam serangan di Damaskus, tiga orang tewas dan 34 lainnya terluka. Adapun, dalam catatan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (HAM) yang berbasis di Inggris, lebih dari 300 orang tewas dalam pertempuran hingga Rabu pagi, termasuk empat anak-anak, delapan wanita dan 165 tentara dan pasukan keamanan.
Selain melancarkan serangan di Damaskus, militer Israel terus menggempur wilayah Suriah bagian selatan, termasuk Suwayda. Lokasi ini merupakan tempat dicapainya kesepakatan gencara senjata terbaru. Kesepakatan itu tercapai setelah kelompok bersenjata Druze dan pasukan pemerintah bentrok selama empat hari. Ratusan orang tewas akibat bentrokan itu.
Kementerian Luar Negeri Suriah mengatakan, serangan Israel ke Damaskus dan Suwayda merupakan sebuah upaya sistematis Israel untuk memicu ketegangan dan kekacauan serta merusak keamanan di Suriah. Pihaknya lantas menyerukan masyarakat internasional untuk mengambil tindakan mendesak erhadap agresi Israel.
Israel mengatakan kampanye pengebomannya ditujukan melindungi minoritas Druze, dan telah meminta pemerintah Suriah menarik pasukan dari kota Suwayda, tempat sebagian besar kekerasan terjadi. Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel, Katz mengatakan, militer Israel akan terus beroperasi secara gencar di Suwayda.
"Militer Israel akan terus beroperasi secara gencar di Suwayda untuk menghancurkan pasukan yang menyerang Druze hingga mereka mundur sepenuhnya," tulis Katz dalam unggahan di X dalam laporan Al- Jazera.