Ketika Ibadah Naik Haji Berubah Tragedi, Di Mina Mereka Berduka Lagi

Airmata para jemaah haji belum kering dengan insiden jatuhnya sebuah crane di Masjidil Haram, Arab Saudi tanggal 11 September 2015 lalu. Tercatat 102 orang meninggal dalam kejadian tersebut, termasuk 11 orang jemaah dari Indonesia.

Hari ini (24/9), beberapa jam lalu sebuah tragedi memilukan kembali menimpa para jemaah haji. Setidaknya 310 orang jemaah mati terinjak-injak dan 450 lainnya terluka di Mina, Saudi Arabia.

Jumlah korban masih terus dihitung seperti yang dilansir kantor berita Al-Jazeera hari ini (24/9).

Mina adalah tempat di mana para jemaah haji melakukan ritual melempar kerikil ke arah tiga buah batu besar. Ritual ini merepresentasikan pengutukan kepada setan.

Namun, insiden pilu tersebut tidak terjadi di lokasi tepat pelemparan kerikil.

Peristiwa tragis tersebut terjadi di sebuah tempat bernama Jalan 204, yang merupakan salah jatu jalan yang menghubungkan antara lokasi perkemahan para jemaah ke lokasi perkemahan lain. 

Sebanyak 4000 orang dari regu penyelamat dan 200 ambulans didatangkan utuk menolong. Diperkirakan jumlah korban akan terus bertambah mengingat ini baru perhitungan awal.

Masalahnya, sudah sering banget ada insiden yang memakan korban jiwa selama musim naik haji seperti ini. Simak deh kronologinya.

11 September 2015: Sebuah crane jatuh di Masjidil Haram. 102 orang meninggal.

2006: Lebih dari 360 orang meninggal terinjak-injak juga di Mina ketika sedang melakukan ritual lempar kerikil.

2006: Sebuah hostel dekat Masjidil Haram kolaps, setidaknya 73 orang meninggal.

2004: Setidaknya 244 orang meninggal karena terinjak-injak di Mina.

1990: Kejadian terburuk dalam sejarah haji, sebanyak 1,426 jemaah meninggal terinjak-injak di terowongan Mina.

Ucapan belangsungkawa mengalir deras dari seluruh dunia, termasuk Indonesia lewat Twitter dengan tagar #MinaStampede dan #TragediMina.

Trt berduka cita atas meninggalnya para jemaah haji di Mina. Smg diterima amal ibadah hajinya, dan menjadi hikmah ut kedepannya #TragediMina

— ridwan kamil (@ridwankamil) September 24, 2015

These are the scenes from #MinaStampede No pain amounts to this May the deceased ones open their eyes in paradise. pic.twitter.com/EIwK9gZIRr

— Saad Rafique (@saadrfq) September 24, 2015

Bagi kamu atau keluargamu yang igin mengetahui nasib sanak saudara yang naik haji tahun ini, bisa kontak nomer hotline di cuitan ini.

Keluarga jemaah haji asal Indonesia yang ingin mengetahui informasi terkini dapat menghubungi hotline +966 543603154 #TragediMina

— Media Indonesia (@MIdotcom) September 24, 2015

Seluruh staf IDNtimes turut berduka cita atas kejadian ini.

UPDATE: Dilansir dari twitter Media Indonesia dan okezone.com, jumlah korban meninggal dalam tragedi Mina ini sebanyak 717 orang, dua diantaranya orang Indonesia. Namun baru satu yang berhasil diidentifikasi. Korban WNI yang teridentifikasi tersebut berasal dari Bojonegoro, Jawa Timur.

Info Otoritas KSA, korban meninggal #TragediMina bertambah menjadi 717 jamaah, 805 luka-luka pic.twitter.com/VCsObM3JZz

— Media Indonesia (@MIdotcom) September 24, 2015