Konsumsi Obat Diet dengan Kandungan Bahan Peledak, Gadis Ini Akhirnya Tewas dalam Hitungan Jam

 

Eloise Aimee Parry, seorang gadis 21 tahun berkebangsaan Inggris, meninggal dunia setelah mengonsumsi pil diet yang ia beli melalui internet. Dilansir dari Guardian, obat yang dibeli oleh Parry mengandung Dinitrophenol (DNP), yang adalah bahan kimia beracun. 

 

 

DNP digunakan untuk menciptakan ledakan oleh Perancis selama Perang Dunia I. Belakangan ini, DNP banyak digunakan sebagai obat diet karena harganya yang murah dan kemampuannya mempercepat metabolisme. Bahkan, obat itu diklaim bisa menurunkan berat badan hingga 7,5 kilogram dalam satu minggu. Obat yang dikonsumsi Perry didapatkannya dari transaksi online dan dijual seharga 70 poundsterling per 100 butirnya.

 

 

Dokter yang memeriksa Parry mengatakan, dua tablet saja dari obat yang dikonsumsi Parry bisa membunuh manusia, sementara Perry telah mengonsumsi delapan pil. Sekali saja DNP berhasil memasuki sistem tubuh manusia, tak ada yang bisa dilakukan untuk mengeluarkannya.

 

Ibu Parry, Fiona, mengatakan bahwa ia tak menyangka obat itu berbahaya. Paket berisi obat itu tiba di rumah mereka dalam kantong plastik berlabel DNP dan ilustrasi kandungan kimianya. Obat itu juga ditemukan di dalam tas Parry sesudah ia meninggal di Rumah Sakit. Jika mengonsumsi satu tablet berhasil, tentunya tidak berbahaya jika mengonsumsi satu atau dua pil lagi? 

 

 

Parry mengatakan ia merasa tidak enak badan pada 12 April siang, dan memutuskan ke rumah sakit untuk memeriksakan kesehatannya. Meski tampaknya tidak terlalu sakit, tapi ia menderita keracunan parah. 

 

Obat itu bereaksi memanaskan metabolisme Parry, secara harafiah membakarnya dari dalam. Tim dokter sudah berupaya meredamnya namun gagal. Parry berhenti bernapas dan harus bergantung pada ventilator, namun saat jantungnya berhenti, tim dokter tidak bisa mengembalikan detak jantungnya. Parry meninggal hanya dalam rentang beberapa jam sesudah mengonsumsi obat dietnya. 

 

 

Kepolisian Inggris saat ini sedang menginvestigasi sumber pil tersebut dan melarang pembelian suplemen diet melalui situs yang tidak terdaftar resmi. Biasanya, website-website yang menjual obat diet berbahan DNP ini dan tidak memberi peringatan selain bahwa para pedagangnya tidak bertanggung jawab atas dosis dan efek samping obatnya.

 

Sampai saat ini, tercatat bahan kimia itu telah menyebabkan kematian lebih dari 60 orang dan Britain's Food Standards Agency menyatakan sebagai zat yang "sangat berbahaya bagi kesehatan" dan "tidak layak dikonsumsi". Meski begitu DNP tidak dinyatakan sebagai bahan kimia ilegal karena masih bisa berfungsi sebagai pestisida. Dilansir dari Daily Mail, melalui mesin pencari di internet bisa banyak dijumpai situs-situs yang menawarkan obat diet yang mengandung DNP. Satu perusahaan berbasis di Tiongkok bahkan menawarkan DNP dalam bentuk serbuk, memungkinkan siapapun untuk membuat pil dan menjualnya secara online. 

 

Nah! Kalau kamu mau diet, jangan sampai termakan janji dari obat atau penjualnya ya girls, cek dulu kandungan bahan obatnya! Be wise!