Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Taliban Pakistan Umumkan Akhiri Gencatan Senjata dengan Pemerintah

Anggota Taliban mengarahkan senjatanya ke arah pengunjuk rasa, saat warga berdemo dan menyerukan slogan selama protes anti-Pakistan, dekat kedutaan Pakistan di Kabul, Afghanistan, Selasa (7/9/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer.

Jakarta, IDN Times - Militan Taliban Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) atau juga dikenal sebagai Taliban Pakistan telah mengumumkan untuk mengakhiri gencatan senjata dengan pemerintah Pakistan. Pernyataan tersebut disampaikan juru bicara TTP, Mohammad Khurasani melalui pesan teks yang dikirimkan ke Reuters seperti dikutip dari ANTARA, Senin (28/11/2022).

Para gerilyawan Taliban tersebut enggan tunduk lagi kepada kesepakatan gencatan senjata yang telah berlangsung selama berbulan-bulan dengan pemerintah Pakistan.

1. Pengakhiran gencatan senjata terjadi sebelum kunjungan delegasi

Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) (dnpindiahindi.in)

Akhir dari gencatan senjata ini juga disampaikan TTP di Pakistan, tepatnya sebelum dilaksanakannya kunjungan delegasi Pakistan, yang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri, Hina Rabbani Khar, ke Kabul, Afghanistan pada Selasa (29/11/2022).

Gencatan senjata tersebut diakhir karena seruan dan desakan dari anggota TTP itu sendiri. Hal ini dilakukan sebagai wujud balas dendam mereka, agar dapat melanjutkan serangan terhadap kampanye militer berkelanjutan terhadap mereka.

2. Militer Pakistan lakukan penyerangan terhadap TTP

potret militer Pakistan(globalriskinsights.com)

Sebelumnya, kelompok Taliban Afghanistan telah memfasilitasi pembicaraan damai antara militan Taliban di Pakistan dengan pemerintah Pakistan sejak akhir 2021.

Namun, militer Pakistan tetap melakukan penyerangan terhadap militan TTP di daerah terpencil Pakistan yang berbatasan dengan Afghanistan.

Sebagai informasi, TTP merupakan kelompok dari beberapa kelompok militan Sunni yang telah menyerang Pakistan selama bertahun-tahun.

Bukan tanpa alsan, TTP ini menyerang dengan tujuan menggulingkan pemerintah dan memerintah negara Asia Selatan berpenduduk 220 juta jiwa itu dengan hukum Islam yang ketat dari Taliban.

3. Belum ada respons dari pemerintah

Pasukan Taliban berpatroli di sebuah landasan sehari setelah penarikan pasukan Amerika Serikat dari Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afganistan, Selasa (31/8/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer.

Menanggapi hal tersebut, pemerintah Pakistan belum memberikan respons apapun terkait pengakhiran dari gencatan senjata tersebut. Kelompok ini telah melakukan penyerangan yang menewaskan banyak korban jiwa sejak 2007 di Pakistan.

Sebagai informasi, TTP tidak secara langsung berafiliasi dengan kelompok Taliban Afghanistan, tetapi telah berkomitmen setia kepada Taliban.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rivera Jesica
EditorRivera Jesica
Follow Us