Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ukraina Tawarkan Bantuan Pemadam Kebakaran ke AS

Bendera Ukraina. (unsplash.com/f_tek)
Intinya sih...
  • Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, siap kirim pasukan pemadam kebakaran ke Los Angeles sebagai balas budi atas bantuan militer AS selama 3 tahun terakhir.
  • Kiev sudah mempersiapkan 150 personel pemadam kebakaran untuk membantu memadamkan kebakaran hebat di Los Angeles.
  • Menteri Dalam Negeri Ukraina masih memproses pelatihan lebih bagi para personel pemadam kebakaran yang akan dikirim ke AS.

Jakarta, IDN Times - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, pada Senin (13/1/2025), mengaku siap membantu Amerika Serikat (AS) dalam memadamkan kebakaran hutan di Los Angeles. Ia menawarkan pengiriman pasukan pemadam kebakaran untuk menjinakkan api. 

Hampir 3 tahun terakhir, AS menjadi negara penyumbang terbesar bagi militer Ukraina untuk melawan agresi militer Rusia. Tawaran bantuan memadamkan kebakaran hutan menjadi aksi balas budi atas bantuan dan dukungan Washington kepada Kiev selama ini. 

1. Persiapkan 150 personel pemadam kebakaran

Zelenskyy mengatakan bahwa Kiev sudah mempersiapkan pengiriman 150 personel pemadam kebakaran ke California dalam membantu memadamkan kebakaran hebat di Los Angeles. 

"Hari ini, saya menginstruksikan Kementerian Dalam Negeri Ukraina dan diplomat kami untuk mempersiapkan kemungkinan partisipasi regu penyelamat kami dalam memadamkan api di California. Situasi sangatlah sulit dan Ukraina dapat membantu Amerika menyelamatkan nyawa. Kami sudah menyiapkan 150 personel," terangnya, dikutip The Kyiv Independent.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Ukraina, Ihor Klymenko, dan jajarannya masih memproses dan mempersiapkan pelatihan lebih kepada para personel pemadam kebakaran jika nantinya akan dikirim ke AS. 

2. Anak Donald Trump sebut Ukraina sebabkan buruknya respons kebakaran di LA

Pernyataan Zelenskyy ini disampaikan setelah Donald Trump Jr, anak pertama Presiden terpilih AS, Donald Trump, menyalahkan Ukraina atas buruknya respons kebakaran di Los Angeles. 

"Lihat bagaimana respons pemadaman saat ini, tentu saja Pemadan Kebakaran LA (LAFD) sudah mendonasikan banyak suplai dan peralatan untuk memadamkan api ke Ukraina," tuturnya, dilansir Politico.

Ia pun membagikan artikel yang dipublikasikan pada 2022 mengenai LAFD telah mendonasikan peralatan, seperti sepatu boots, selang, peralatan medis, alat pelindung tubuh, dan lainnya ke Ukraina. 

Komentar ini menjadi perseteruan terakhir antara Trump dan Kiev yang terus menyerukan rencana menghentikan bantuan ke Ukraina. Trump juga sempat menyebut Zelenskyy sebagai salesman terbaik dalam sejarah. 

3. Zelenskyy sebut Ukraina hanya terima setengah bantuan dari AS

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. (President Of Ukraine from Україна, Public domain, via Wikimedia Commons)

Pekan lalu, Zelenskyy mengaku bahwa Ukraina tidak mendapatkan setengah dari total bantuan AS ke negaranya sebesar 177 miliar dolar AS (Rp2.889 triliun). Ia menyebut minimnya penerimaan bantuan disebabkan oleh korupsi. 

"Kami mengakui korupsi di Ukraina dan kami bekerja keras untuk melawan sistem anti-korupsi paling rumit di Eropa. Jika kami memiliki 177 miliar dan jika kami dapat mendapatkan setengahnya, di mana setengah lainnya? Anda akan menemukan korupsi," ungkapnya. 

Ia menambahkan, Kiev gagal melobi Washington untuk mengirimkan senjata dengan pesawat kargonya sendiri dan harus membayar pengiriman menggunakan pesawat kargo milik AS. 

""Tidak, saya tidak mendapat kesempatan itu. Pesawat jet kami tetap berada di tempat dan pesawat jet AS yang mengirimkan senjata ini. Maka dari itu, kami harus mengeluarkan uang lebih untuk transportasi," tambahnya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ernia Karina
EditorErnia Karina
Follow Us