Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Uni Eropa Tolak Negosiasi Perdamaian Antara Trump dan Putin

bendera Uni Eropa (unsplash.com/christianlue)
bendera Uni Eropa (unsplash.com/christianlue)

Jakarta, IDN Times - Perwakilan Luar Negeri Uni Eropa (UE) Kaja Kallas, pada Kamis (13/2/2025), menolak negosiasi perdamaian di Ukraina tanpa melibatkan Ukraina dan Eropa. Ia mengklaim dialog antara Amerika Serikat (AS) dan Rusia bukan permulaan negosiasi damai. 

Pekan lalu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menolak perbincangan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengakhiri perang. Ia menyebut bahwa tindakan tersebut akan menguntungkan diktator di seluruh dunia. 

1. Klaim perjanjian tanpa melibatkan Ukraina dan Eropa akan gagal

Kallas mengatakan bahwa segala bentuk perjanjian tanpa UE tidak akan pernah berhasil. Eropa juga akan menolak persetujuan tanpa melibatkan Ukraina. 

"Sebuah bentuk rekonsiliasi akan selalu gagal. Maka dari itu, Ukraina akan terus menolak dan Eropa juga akan terus mendukung Ukraina," tuturnya, dilansir dari CNN

Ia menyebut bahwa seluruh sekutu di Eropa memiliki pedoman bahwa tidak akan ada perjanjian di Ukraina tanpa Ukraina. Ia mengklaim, pedoman tersebut mungkin akan ditambah menjadi Ukraina dan Eropa. 

Sementara itu, enam negara Eropa, termasuk Prancis, Jerman, dan Inggris sudah mengupayakan diskusi lanjutan bersama AS. Negara tersebut mendesak Ukraina dan Eropa harus dimasukkan dalam setiap negosiasi. 

2. Zelenskyy tolak Trump yang lebih memilih berbicara dengan Putin

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. (President Of Ukraine, CC0, via Wikimedia Commons)
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. (President Of Ukraine, CC0, via Wikimedia Commons)

Zelenskyy mengatakan, dialog antara Trump dan Putin bukanlah sebuah hal yang baik. Ia menganggap Trump lebih memihak kepada Rusia dibandingkan Ukraina dalam negosiasi perdamaian. 

"Pertemuan antara Ukraina dan Amerika adalah prioritas bagi kami. Dan hanya setelah pertemuan tersebut, setelah ada rencana untuk menghentikan tindakan Putin. Saya pikir ini adil untuk berbicara dengan Rusia," terangnya, dikutip dari The Moscow Times

Ia mengaku sudah berbicara dengan Trump dan memberikan hasil yang cukup berarti. Zelenskyy memperingatkan Trump bahwa tanpa jaminan keamanan, Rusia kemungkinan akan menyerang negaranya di kemudian hari. 

3. UE tidak akan langsung gantikan pendanaan USAID

bendera Uni Eropa. (unsplash.com/alexandrelallemand)
bendera Uni Eropa. (unsplash.com/alexandrelallemand)

Pada hari yang sama, Kallas mengungkapkan bahwa pendanaan bantuan dari UE tidak akan menggantikan keseluruhan pendanaan dari U.S. Agency for International Development (USAID). 

"Kami setuju bahwa kami tidak secara otomatis menggantikan kekosongan dengan uang dari Eropa. Pertama, karena kami tidak memiliki pendanaan semacam itu. Pendanaan dari UE akan lebih terhubung secara langsung kepada penerima dan memastikan mereka paham bahwa dukungan itu datang dari Eropa," tuturnya, dikutip dari The Kyiv Independent

Semenjak dipimpin Trump, AS menuding USAID hanya menghabiskan uang dan terdapat berbagai praktik korupsi di dalamnya. Meskipun pendanaan tersebut hanya sebesar 1 persen dari alokasi anggaran federal di AS. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Brahm
EditorBrahm
Follow Us