Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Zelenskyy: Sejumlah Pemimpin Eropa Janji Kirim Jet Tempur ke Ukraina

Volodymyr Zelenskyy, presiden Ukraina (twitter.com/ZelenskyyUa)

Jakarta, IDN Times – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa beberapa pemimpin Eropa telah menyatakan kesiapannya untuk memasok jet tempur ke Kiev. Ungkapan itu disampaikan setelah Zelenskyy menyelesaikan perjalanan dua hari dalam rangka mencari dukungan persenjataan dari Barat.  

“Eropa akan bersama kita sampai kemenangan kita. Saya telah mendengarnya dari sejumlah pemimpin Eropa tentang kesiapan untuk memberi kami senjata dan dukungan yang diperlukan, termasuk pesawat,” kata Zelenskyy di Brussel, Kamis (9/2/2023).

“Saya memiliki sejumlah (kesepakatan) bilateral sekarang, kita akan mengangkat isu jet tempur dan pesawat lainnya,” tambah dia, dilansir Al Jazeera.

1. Jika ungkapan Zelenskyy benar, situasi perang bisa berubah

Ilustrasi perang/konflik. (IDN Times/Aditya Pratama)

Pemimpin Ukraina tidak merinci lebih lanjut tentang janji tersebut, yang akan menandai salah satu perubahan terbesar dalam dukungan Barat untuk Ukraina jika dikonfirmasi. Tidak ada tanggapan langsung dari negara Eropa tentang klaim janji tersebut.

Zelenskyy sebelumnya menerima tepuk tangan meriah dan sorakan dari Parlemen Eropa saat bertemu dengan 27 pemimpin Uni Eropa. Dia bersikeras mengatakan bahwa perjuangan negaranya melawan Rusia adalah untuk kebebasan seluruh Eropa.

Dengan yakin, dia mengatakan bahwa situasi perang bisa berubah jika Jerman dan Prancis bersedia mengirimkan jet tempur

Sejauh ini, dalam berbagai pandangan terbuka, pendukung Barat telah menolak untuk mengirim jet tempur ke Kiev di tengah kekhawatiran skala konflik yang meningkat. Moskow telah berulang kali memperingatkan akan membalas tindakan semacam itu.

2. Rusia peringatkan Barat soal bantuan jet tempur

Ilustrasi Kremlin, Rusia (unsplash.com/Eluoec)

Suasana tampaknya mulai berubah selama tur Eropa Zelenskyy, yang dimulai pada Rabu dengan perjalanan ke London dan Paris.

Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, berjanji akan memberikan pelatihan bagi pilot Ukraina untuk mengoperasikan pesawat tempur NATO yang modern. Juru bicara pemerintah Sunak juga mengatakan sedang mempertimbangkan apakah akan mengirim jet tempur Ukraina dalam jangka panjang.

Tidak ada komitmen seperti itu dari Prancis dan Jerman pada Rabu malam, tetapi Paris dilaporkan berada di antara sejumlah negara Eropa yang terbuka untuk prospek pengiriman jet ke Ukraina.

Perkembangan tersebut mendapat tanggapan keras dari Rusia. Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, memperingatkan bahwa Ukraina akan menderita jika Inggris atau negara Barat lainnya memasok pesawat tempur ke Kiev.

“Garis antara keterlibatan tidak langsung dan langsung secara bertahap menghilang. Seseorang hanya dapat mengungkapkan penyesalan dalam hal ini, dan mengatakan bahwa tindakan seperti itu mengarah pada peningkatan ketegangan, memperpanjang konflik, dan membuat konflik semakin menyakitkan bagi Ukraina,” kata Peskov

3. Rusia diprediksi akan lebih bar-bar menjelang 1 tahun invasi

Ilustrasi perang/konflik. (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace sempat mengatakan untuk tidak mengirim jet tempur dalam waktu dekat ke Ukraina.

“Inggris belum mengatakan akan mengirim jet tempur ke Ukraina,” kata Wallace, dikutip dari BBC.  

Menurutnya, akan lebih realistis dan produktif jika Inggris memberikan senjata dan tank, karena butuh waktu berbulan-bulan untuk bisa mengoperasikan jet tempur NATO yang rumit.

Pasukan Rusia telah bergerak maju di timur Ukraina dalam beberapa pekan terakhir untuk pertama kalinya dalam setengah tahun. Moskow terbantu oleh puluhan ribu rekrutan baru yang dimobilisasi, dalam pertempuran musim dingin tanpa henti yang digambarkan kedua pihak sebagai momen paling mematikan.

Kiev mengatakan, Moskow diprediiksi akan memperluas serangannya menjelang peringatan invasi 24 Februari 2023.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us