Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

2 Dokter Perintis Sejarah Kedokteran Meninggal Akibat Virus Corona

Ilustrasi dokter. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Ilustrasi dokter. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Jakarta, IDN Times - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kembali berduka. Dua dokter senior yakni dr Soekotjo Soerodiwirio SpRad dan dr Sudadi, MKK, SpOK meninggal dunia akibat virus corona atau COVID-19.

Humas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr Halik Malik mengungkapkan, IDI sangat kehilangan dua sosok tokoh kedokteran tersebut.

"Beliau-beliau merupakan tokoh senior kedokteran, yang wafat ini adalah perintis di bidang keilmuan masing-masing. Kami dari profesi dokter kembali kehilangan tokoh penting dalam perjalanan sejarah kedokteran di Indonesia," ungkap Halik saat dihubungi IDN Times, Minggu (12/4).

1. Dokter Sudadi dirawat karena positif virus corona

RS Persahabatan (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
RS Persahabatan (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Halik menjelaskan dokter Sudadi meninggal dunia setelah menjalani perawatan sebagai pasien COVID-19 di Rumah Sakit Persahabatan selama dua minggu.

"Dr Sudadi ini sudah dua minggu terakhir ini dirawat karena positif COVID-19, sudah sempat membaik, namun tadi pagi meninggal di RS Persahabatan," kata dia.

(IDN Times/Arief Rahmat)
(IDN Times/Arief Rahmat)

2. Dokter Sudadi merupakan dosen senior Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Tengara Universitas Indonesia (IDN Times/Rohman Wibowo)
Tengara Universitas Indonesia (IDN Times/Rohman Wibowo)

Halik menjelaskan dokter Sudadi merupakan seorang dosen senior, yang bertugas sebagai tenaga pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

"Beliau dosen kedokteran, kerja dan membina prodi spesialis kedokteran okupasi FK UI," ujar dia.

3. Dr. Soekotjo Soerodiwirio SpRad dirawat dengan status positif COVID-19

Ilustrasi pemakaman korban COVID-19. Dok. ANTARA FOTO
Ilustrasi pemakaman korban COVID-19. Dok. ANTARA FOTO

Sedangkan, dr Soekotjo Soerodiwirio SpRad merupakan dosen senior Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad). Dr Soekotjo meninggal pada Jumat (10/4) pukul 12.40 WIB di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

"Beliau dirawat dengan status positif COVID-19, selama 12 hari dibantu dengan ventilator, tapi tidak tertolong," kata Halik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dini Suciatiningrum
EditorDini Suciatiningrum
Follow Us