7 Potret Wajah Baru Stasiun Tanah Abang Pasca-revitalisasi

- Stasiun Tanah Abang mengalami transformasi setelah revitalisasi senilai Rp380 miliar
- Perubahan mencolok terlihat dari tata ruang 3 lantai dengan fasilitas lengkap dan ramah disabilitas
- 6 potret terbaru Stasiun Tanah Abang usai revitalisasi menunjukkan perubahan yang signifikan
Jakarta, IDN Times - Stasiun Tanah Abang kini punya wajah baru setelah revitalisasi senilai Rp380 miliar. Transformasi tersebut ditegaskan dengan peresmian oleh Presiden Prabowo Subianto, Selasa, 4 November 2025. Stasiun yang dulu identik dengan kesemrawutan, kini menjelma menjadi simpul transportasi modern.
Berdasarkan pantauan IDN Times, perubahan paling mencolok Stasiun Tanah Abang terlihat dari tata ruang tiga lantai yang dilengkapi berbagai fasilitas, mulai dari toilet difabel, ruang laktasi, musala, hingga 11 unit eskalator dan enam lift. Stasiun ini juga kini sangat ramah disabilitas, dilengkapi jalur landai dan guiding block untuk tunanetra.
"Beda banget sama dulu," ujar Radiva, mahasiswi yang biasa menggunakan Stasiun Tanah Abang.
"Dulu eskalatornya sering mati, sekarang enak semuanya berfungsi. Stasiunnya jadi lebih terang, luas, dan nyaman," sambung perempuan 18 tahun itu.
Di tengah tanggapan positif warga, berikut enam potret terbaru Stasiun Tanah Abang usai revitalisasi.
1. Halaman Stasiun Tanah Abang penuh sentuhan modern minimalis tapi tetap asri.

2. Gate masuk Stasiun Tanah Abang didominasi pilar-pilar dengan desain modern minimalis.

3. Pintu-pintu alektrik berderet untuk mengurangi antean saat masuk maupun keluar stasiun.

3. Stasiun Tanah Abang juga menawarkan kenyamanan bagi kaum disabilitas, dengan dilengkapi guiding block.

4. Celah udara tembus pandang di ruang tunggu, memungkinkan cahaya masuk dan sirkulasi udara tetap terjaga dengan baik.

5. Perluasan peron mengurangi risiko pengguna commuter line tidak berdesak-desakan saat peak hour.

6. Halaman luas di depan gate stasiun juga memungkinkan pengguna commuter line tetap nyaman saat terjadi antrean panjang, maupun saat menunggu kendaraan umum.

7. Stasiun Tanah Abang Baru juga tetap terlihat lebih rapi dari langit Jakarta



















