Anies Baswedan Hadiri Rakernas 2023 PKS
Jakarta, IDN Times - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar rapat kerja nasional (Rakernas) 2023 di Hotel Sultan, Jakarta. Rakernas itu digelar selama tiga hari, dari 24-26 Februari 2023.
Anies Baswedan yang sudah resmi diusung PKS sebagai capres 2024 juga hadir dalam rakernas tersebut. Anies nampak mengenakan setelan jas hitam dipadu peci.
Kedatangan Anies disambut langsung oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Aboe Bakar Al-Habsyi dan sejumlah pengurus DPP PKS lainnya.
Sebelum masuk ke dalam ballroom hotel, sejumlah kader dan simpatisan PKS meminta foto kepada Anies.
Setelah itu, panitia meminum para kader untuk tertib. Sebab, acara rakernas akan dimulai.
1. PKS deklarasi Anies Baswedan
Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, resmi menyatakan dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) pada 2024 mendatang.
Pernyataan tersebut diungkap Syaikhu di hadapan kader PKS dan Anies Baswedan di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).
Syaikhu menegaskan, berdasarkan hasil Musyawarah Majelis Syura VII, PKS resmi mendukung Anies pada Pemilu 2024 mendatang.
Alhamdulillah pembahasan mengerucut sosok yang dimaksud itu jatuh pada Anies Rasyid Baswedan," kata dia.
2. Syaikhu instruksikan kader PKS kenalkan Anies sebagai bacapres
Dia lantas meminta kepada kader PKS di seluruh daerah untuk mulai mengenalkan Anies sebagai bacapres PKS kepada rakyat Indonesia di berbagai daerah.
"Saya instruksikan struktur anggota dan simpatisan PKS di seluruh Indonesia mengenalkan dan sosialisasikan saudara Anies Rasyid Baswedan ke seluruh pelosok negeri sebagai bacapres yang diusung PKS," imbuh dia.
3. Anies sebut sempat ada kendala dalam proses dipilihnya menjadi capres
Dalam sambutannya, Anies mengatakan PKS sempat mendapati berbagai kendala hingga tantangan dari pihak tertentu sebelum memilih dirinya sebagai bacapres. Menurut Anies, kendala yang dialami PKS kemungkinan dalam bentuk ancaman.
"Saat PKS melewati perjalanan untuk memutuskan, PKS melewati jalan perjuangan yang tidak mudah. Banyak rayuan, banyak tekanan, dan juga mungkin ada ancaman, tapi PKS tetap berpegang teguh kepada prinsip bahwa ini adalah perjuangan untuk kemajuan bangsa, untuk perbaikan, dan InsyaAllah itu akan mendapatkan kemudahan dalam perjalanan nanti," kata Anies.
