Diberi Sanksi PDIP gegara Nyatakan Siap Nyapres, Ganjar: Saya Taat!

24 Okt 2022, 18:07 WIB

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bidang Kehormatan PDI Perjuangan telah memberikan sanksi teguran lisan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Sanksi itu diberikan kepada Ganjar yang menyatakan siap menjadi calon presiden (capres) 2024.

Dalam konferensi pers di DPP PDIP, Ganjar mengaku menerima sanksi teguran lisan yang diberikan.

"Tadi sudah memberikan banyak penjelasan, clearance pada statement saya, dan tentu sebagai kader saya taat, dan tadi diberikan sanksi lisan," ujar Ganjar, Senin (24/10/2022).

Setelah kejadian ini, Ganjar akan memperbaiki pola komunikasinya sehingga tidak menimbulkan multitafsir.

"Lihat baju saya (PDIP), semua keputusan terkait pilpres adalah keputusan Ketum (Megawati). Jadi semua pasti akan mengikuti," kata dia.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Kamaruddin Watubun, mengatakan Ganjar tak bersalah soal pernyataannya siap jadi capres. Namun, pernyataan itu membuat multitafsir.

"Meskipun dia tidak melanggar, tapi pernyataan ini menimbulkan multitafsir di publik," ujar Kamaruddin di DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022).

Karena menimbulkan multitafsir itu, Ganjar diberikan sanksi teguran lisan. "Maka, tadi saya sampaikan jatuhkan sanksi teguran lisan kepada Ganjar Pranowo," ucap dia.