Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Indonesia Darurat COVID-19, Jokowi Minta Ekspor Masker Dihentikan

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kanan) memimpin rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (9/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kanan) memimpin rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (9/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo memerintahkan agar ekspor masker dihentikan. Hal itu karena minimnya persediaan masker di Indonesia sejak virus corona atau COVID-19 yang mulai menyebar di Indonesia.

Jokowi memberi arahan tersebut dalam rapat terbatas secara online bersama Tim Gugus Tugas COVID-19, melalu channel YouTube Sekretariat Presiden, pada Kamis (19/3).

1. Jokowi minta agar alat kesehatan seperti masker dan hand sanitizer cukup

Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Kepada menterinya, Jokowi meminta agar kebutuhan alat kesehatan terpenuhi, seperti masker dan hand sanitizer. Tak hanya itu, Jokowi juga memerintahkan agar ekspor masker dihentikan.

"Saya minta kebutuhan alat kesehatan seperti masker dan hand sanitizer dipastikan tersedia, kita untuk ekspor masker dan alat kesehatan yang diperlukan lebih baik disetop dan dipastikan stok dalam negeri cukup," kata Jokowi.

2. Jokowi ingin ketersediaan bahan pokok mencukupi

(Dok. Biro Pers Kepresidenan)
(Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Selain alat kesehatan, Jokowi juga meminta menterinya untuk memastikan ketersediaan bahan-bahan pokok masih aman. Usai meninjau Gudang Bulog kemarin, Jokowi menyampaikan bahwa stok beras lebih dari cukup.

"Saya kira Maret ini banyak daerah panen raya. April juga masih ada panen raya sehingga penyerapan Bulog diatur," tutur dia.

3. Jokowi minta Menko Airlangga jalankan kebijakan insentif ekonomi untuk pelaku UMKM

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) berbincang dengan Menko Maritim dan Investasi Luhut Panjaitan (kiri) sebelum mengikuti rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (9/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) berbincang dengan Menko Maritim dan Investasi Luhut Panjaitan (kiri) sebelum mengikuti rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (9/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Kemudian, Jokowi meminta Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto untuk menjalankan kebijakan insentif ekonomi, terutama untuk pelaku UMKM. Jokowi meminta agar Airlangga melihat dampak yang diterima pelaku UMKM.

"Saya minta Menko Ekonomi jalankan kebijakan insentif ekonomi utamanya untuk pelaku usaha, lebih khusus lagi pelaku UMKM yang terkena dampak. Walau ada kebijakan pengurangan interaksi, saya harap pelaku UMKM bisa maksimalkan pelayanan online," ujarJokowi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
Jumawan Syahrudin
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us