Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Isu Politisasi Bansos, Jokowi: Mekanismenya Sudah Disetujui DPR

Presiden Jokowi hadir di Kongres XVI GP Ansor (IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo buka suara soal isu bantuan sosial (bansos) yang dipolitisasi pada masa kampanye Pilpres 2024. Jokowi mengatakan, semua mekanisme bansos baik beras maupun uang tunai sudah disetujui DPR.

"Itu semua kan sudah lewat mekanisme persetujuan di DPR, APBN itu jangan dipikir keputusan kita sendiri, sudah seperti dalam mekanisme kenegaraan," ujar Jokowi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (2/2/2024).

1. Pembagian bansos harus dilakukan

Presiden Joko Widodo (dok. Sekretariat Presiden)

Jokowi mengatakan, pembagian bansos harus terus dilakukan. Jokowi menyebut, bansos juga penting diberikan kepada masyarakat.

"Pertama, kita tahu ada kenaikan harga beras di seluruh negara, bukan hanya di Indonesia," ucap dia.

2. Bansos diberikan untuk tingkatkan daya beli masyarakat

Penyaluran bantuan sosial (bansos) beras oleh Presiden Joko “Jokowi” Widodo. (dok. Bapanas)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, pemberian bansos dilakukan agar daya beli masyarakat bisa meningkat.

"Kedua, kita ingin memperkuat daya beli rakyat yang di bawah dan itu sudah dilakukan," kata dia.

3. Bansos sudah diberikan tidak hanya pada masa kampanye

Presiden Jokowi di pembukaan Rakernas LDII (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Lebih lanjut, Jokowi menegaskan, bansos yang diberikan pemerintah kepada masyarakat sudah disalurkan sejak sebelum masa kampanye Pilpres 2024.

"Oh, sudah dari dulu kan, dari September (2023)," ujar Jokowi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us