Kala David Ozora Tinggalkan Rumah Sakit, Berjalan dan Lambaikan Tangan

Jakarta, IDN Times - Tim dokter RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, mengizinkan korban penganiayaan Mario Dandy Satrio, David Ozora untuk pulang ke rumah pada Minggu (16/4/2023).
Pantauan IDN Times, David keluar dari rumah sakit dibantu menggunakan alat bantu jalan. Terlihat, dia menggunakan kaus hitam dan didampingi keluarga.
David sempat menyapa sejumlah awak media yang telah menunggunya. Dia kemudian melambaikan tangan. Namun, David keluar rumah sakit tidak melalui lobi utama RS Mayapada, Kuningan.
Dokter Saraf RS Mayapada, Kuningan, Yeremia Tatang, mengatakan, David akan menjalani fisioterapi fisik secara berkala. Kondisinya akan dipantau ketat dalam satu bulan pertama usai keluar dari rumah sakit.
"Dia (David) masih akan menjalani fisioterapi berkala dan kami buat program 3-5 kali seminggu. Fisioterapi fiisik satu bulan ke depan dan kami berikan latihan memori, latihan kognitif," ujar Tatang dalam konferensi pers di RS Mayapada Kuningan, Minggu.
Dalam kesempatan itu, Kuasa Hukum David, Mellisa Anggraeni, mengatakan, biaya rumah sakit kliennya itu 80 persen ditanggung oleh asuransi.
"Biaya rumah sakit ter-cover 80 persenan dari asuransi karena ada beberapa yang tidak (ditanggung asuransi)," ujar Mellisa.
Mellisa menegaskan, keluarga David selama ini tidak pernah membuka donasi terkait biaya rumah sakit.
"Sejauh ini 80 persen asuransi, sisanya keluarga, kolega. Gak ada kita donatur, sampai detik ini belum ada," kata dia.