Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kejagung Periksa Sejumlah Saksi dari Bank BUMD Terkait Kasus Sritex

Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar (IDN Times/Irfan Fathurohman)
Intinya sih...
  • Kejaksaan Agung memeriksa saksi Bank BUMD terkait dugaan korupsi pemberian kredit kepada PT Sritex.
  • Pemeriksaan masih dalam tahap penyidikan umum untuk mencari fakta-fakta awal terkait perbuatan melawan hukum yang merugikan keuangan negara atau daerah.
  • Usutan kasus korupsi pada perusahaan tekstil PT Sri Rejeki Isman (Sritex) berkaitan dengan pemberian fasilitas kredit dari perbankan.

Jakarta, IDN Times - Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa sejumlah saksi dari Bank BUMD terkait kasus dugaan korupsi pemberian kredit kepada PT Sritex. Pemeriksaan terhadap sejumlah bank itu masih bersifat penyidikan umum.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar belum bisa membeberkan bank apa saja yang telah dimintai keterangan.

"Hingga saat ini beberapa bank informasinya dari penyidik juga sudah dilakukan permintaan keterangan," ujarnya di Kejagung, Senin (5/5/2025).

1. Pemeriksaan untuk mencari fakta-fakta awal

Karyawan PT Sritex meninggalkan pabrik. (IDN Times/Larasati Rey)

Harli menjelaskan, pengumpulan keterangan itu dilakukan penyidik untuk mencari fakta-fakta awal terkait ada dan tidaknya perbuatan melawan hukum yang merugikan keuangan negara atau daerah.

Selain itu, Kejagung juga memeriksa sejumlah dokumen yang terkait dengan pemberian kredit kepada Sritex.

"Jadi, penyidik masih berfokus pada penemuan fakta itu. Karena memang harus berawal dari apakah memang ada indikasi tindak pidana korupsi itu harus didasarkan pada bukti permulaan yang cukup," kata dia.

2. Korupsi berkaitan dengan pemberian fasilitas kredit dari perbankan

Isak tangis para karyawan PT Sritex di hari terakhir masuk kerja. (IDN Times/Larasati Rey)

Sebelumnya, Kejagung tengah mengusut dugaan kasus korupsi yang terjadi pada perusahaan tekstil PT Sri Rejeki Isman (Sritex).

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar menjelaskan dugaan korupsi yang terjadi berkaitan dengan pemberian fasilitas kredit dari perbankan.

3. Pengusutan masih dalam tahap Pulbaket

Isak tangis para karyawan PT Sritex di hari terakhir masuk kerja. (IDN Times/Larasati Rey)

Kendati demikian, Harli menyebut pengusutan yang sedang dilakukan pihaknya masih tahap awal berupa pengumpulan bahan dan keterangan atau Pulbaket.

"Masih penyidikan umum, dalam hal pemberian kredit bank kepada Sritex," ujarnya, Minggu (4/5/2025).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us