Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kementerian Investasi/BKPM Gelar Ajang Anugerah Layanan Investasi 2024

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024 sebagai upaya peningkatan layanan  kepada pelaku usaha. 

Acara ini telah menjadi ajang prestisius sejak pertama kali diselenggarakan pada 2021 dengan memberikan penghargaan tertinggi atas kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha di 18 kementerian/lembaga dan 546 pemerintah daerah. 

Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani mengapresiasi seluruh instansi dan pemerintah daerah yang telah bersinergi dengan Kementerian Investasi. Dia menekankan pentingnya standarisasi pelayanan dan implementasi Online Single Submission (OSS) guna menciptakan iklim investasi yang lebih kompetitif. 

“Saya berterima kasih dan mengapresiasi seluruh instansi dan kabupaten/kota yang telah bersinergi dengan dalam rangka meningkatkan pelayanan, perbaikan iklim industri, iklim investasi dan meningkatkan daya saing,” kata Rosan, di Jakarta, Senin (30/9). 

Rosan juga mengimbau untuk terus memberikan pelayanan terbaik sesuai dengan ketentuan level service agreement yang telah ditetapkan.

1. Proses penilaian Anugerah Layanan Investasi 2024

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)

Penilaian kinerja dalam Anugerah Layanan Investasi 2024 dilakukan berdasarkan berbagai aspek meliputi implementasi dan penyederhanaan perizinan berusaha, penerapan sistem OSS, peningkatan iklim investasi, ketersediaan dan kompetensi sumber daya manusia, inovasi dalam penyelenggaraan perizinan, serta kualitas sarana dan prasarana.  

“Komitmen dan dukungan kepala daerah juga menjadi komponen penting dalam penilaian ini,” tambah Rosan. 

Adapun proses penilaian melibatkan tim independen dari berbagai lembaga, termasuk kementerian terkait, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi  Daerah (KPPOD), dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). 

Penilaian dilakukan melalui tiga tahap utama. Pertama, tahap penilaian mandiri yang diverifikasi dan divalidasi di lapangan. Kedua, tahap penetapan nominasi sebanyak 34, yang terdiri dari 10  kementerian/lembaga, 8 pemerintah provinsi, 8 pemerintah kabupaten, dan 8 pemerintah kota. Ketiga, tahap uji petik dan pemaparan nominasi yang menentukan pemenang. 

“Jadi kalau kita bandingkan dengan tahun 2023, untuk pemerintah daerah yang sangat baik terjadi  peningkatan yang signifikan sebesar 56,8 persen sedangkan peningkatan kategori baik mencapai 8,37 persen. Jadi perbaikan kinerja tersebut di antaranya disebabkan karena adanya pembinaan yang berkesinambungan dan berkelanjutan,” tambah Rosan.

2. Peningkatan pelayanan semakin merata

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)

Sejumlah nama baru muncul dalam penghargaan ini, seperti Kementerian Pertahanan dan Provinsi Maluku. Hal ini menunjukkan bahwa upaya peningkatan pelayanan perizinan berusaha dan percepatan pelaksanaan investasi semakin merata di seluruh Indonesia. 

“Kami mengimbau untuk memberikan pelayanan terbaik, karena kita sudah punya ketentuan di level service agreement yang harus kita jalani dan harus kita patuhi, sehingga kami dari Kementerian Investasi akan menerbitkan suatu kebijakan yang berbentuk fiktif positif, yang di mana itu akan memberikan kepastian yang lebih pada dunia usaha,” imbuh Rosan.

3. Tiga capaian dalam realisasi investasi periode Oktober 2019-Juni 2024

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali menyelenggarakan Anugerah Layanan Investasi tahun 2024, di Jakarta, Senin (30/9). (dok. Kementerian Investasi/BKPM)

Berdasarkan data Kementerian Investasi/BKPM, terdapat tiga pencapaian utama dalam realisasi investasi periode Oktober 2019 hingga Juni 2024.

Pertama, total realisasi investasi mencapai  Rp5.931,3 triliun dan diperkirakan akan mencapai Rp6.350 triliun hingga akhir September 2024,  dengan pertumbuhan investasi rata-rata 18 persen per tahun. 

Kedua, investasi tersebut telah menyerap  7.188.479 tenaga kerja Indonesia, atau rata-rata 1.437.695 tenaga kerja per tahun.

Ketiga, terjadi  pemerataan investasi di mana sejak triwulan ketiga tahun 2020, realisasi investasi di luar Pulau Jawa  konsisten lebih tinggi dibanding Pulau Jawa. 

Anugerah Layanan Investasi 2024 menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan iklim investasi di Indonesia. Peningkatan kinerja dan inovasi pelayanan yang diterapkan oleh para pemenang tidak hanya berdampak positif bagi iklim investasi lokal, tetapi juga meningkatkan daya saing daerah di tingkat nasional. 

Hal ini mencerminkan bahwa standar pelayanan investasi di  Indonesia semakin tinggi, dengan banyaknya pemerintah daerah dan kementerian yang terus  berupaya meningkatkan kinerja dan pelayanan mereka untuk menarik lebih banyak investor. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridho Fauzan
EditorRidho Fauzan
Follow Us