Pendanaan Swasta, Mas Dhito Jamin Bandara Kediri untuk Rakyat
Kediri, IDN Times - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana menyebut pembangunan bandara di Kabupaten Kediri akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat di beberapa daerah. Dalam program Salam Ramadan by IDN Times, pria yang biasa dipanggil Mas Dhito ini menjelaskan bahwa bandara itu juga bakal membawa manfaat untuk mereka yang tinggal di eks karesidenan Kediri. Wilayah itu meliputi Jombang, Nganjuk, Blitar, Tulungagung, hingga Trenggalek. Mas Dhito mengatakan bahwa saat ini progres pembangunan bandara yang 100 persen didanai oleh Gudang Garam tersebut telah mencapai 51 persen.
1. Masih ada 16 KK yang belum mau lepas lahan
Meskipun progres pembangunan terus meningkat, namun proses pembebasan lahan belum 100 persen. Masih ada 16 Kepala Keluarga (KK) yang belum bersedia menyerahkan lahan mereka untuk pembangunan bandara ini. Padahal pihak investor sudah menawarkan nilai ganti untung ke meraka.
Rencananya Mas Dhito sendiri akan bertemu dengan warga tersebut, untuk membahas masalah ini. "Tapi bisa saya pastikan hal tersebut tidak mengganggu proses pembangunan, karena luasan yang masih belum selesai pembebasannya sangat kecil, hanya 0,4 persen saja," ujarnya, Kamis (29/4/2021).
2. Nantinya bisa memberangkatkan jemaah calon haji
Bandara ini, menurut Mas Dhito, akan disiapkan untuk melayani penerbangan internasional. Selain itu bandara ini nantinya juga berfungsi sebagai pelapis Bandara Juanda, terutama saat musim haji. Maklum, selama ini Bandara Juanda mengalami overload sehingga membutuhkan pelapis.
"Jadi awalnya memang dibangun untuk bisa memberangkatkan jemaah calon haji sehingga tidak menumpuk di Surabaya," tuturnya.
3. Buka lapangan pekerjaan bagi warga
Meski dibangun sepenuhnya dari dana swasta, Mas Dhito mengatakan bahwa Pemkab Kediri akan memastikan bahwa bandara ini dibuat untuk kepentingan masyarakat. Ia bahkan telah meminta pihak pengelola bandara untuk memberikan kuota karyawan ke warga asli Kediri.
Nantinya mereka akan diberikan pendidikan terlebih dahulu sebelum direkrut dan bekerja di bandara ini. Targetnya tahun 2023 mendatang, Bandara Kediri sudah resmi beroperasi. "Jika kuota pegawai bagi warga Kediri tidak ada, saya yang akan pertama kali menagihnya," pungkasnya.
