Pengamanan Sidang Aman Abdurrahman Dilakukan Lebih Ketat

Jakarta, IDN Times - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pada Jumat (25/5) kembali menggelar sidang dalang serangan teror bom Thamrin, Aman Abdurrahman. Agenda hari ini yaitu Aman membacakan surat pembelaan untuk menyakinkan majelis hakim mengapa ia gak layak dijatuhi hukuman mati.
Pada sidang pekan lalu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menjatuhi Aman pidana hukuman mati, karena ia terbukti menggerakan para pengikutnya melakukan serangan teror, hingga menewaskan banyak orang.
Nota pembelaan rencananya akan dibacakan secara langsung oleh Aman dan pengacaranya, Asrudin Hatjanji.
Lalu, bagaimana situasi di lapangan saat ini?
1. Jumlah pengamanan personel ditambah

Kapolres Jakarta Selatan Kombes (Pol) Indra Jafar menjelaskan pengamanan di PN Jaksel hari ini semakin diperketat. Mereka sengaja menambah jumlaj personel baik dari unsur TNI dan Polri.
“Kita libatkan 270 anggota, lebih banyak dari kemarin karena memang banyak pos yang harus diisi sehingga pengamanan ini bisa kami lakukan secara maksimal,” kata Indra di PN Jaksel, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Jumat (25/05).
2. Banyak titik yang berpotensi terjadi gangguan

Penambahan jumlah personil tersebut dilakukan karena melihat adanya kekosongan penjagaan di sejumlah titik pada pekan lalu yang berpotensi akan menimbulkan gangguan.
“Sebelumnya perwira kami melakukan pengamatan dan juga melihat, survei, ternyata masih banyak posisi-posisi yang kosong yang perlu kami tempatkan yang jelas perlu kami antisipasi,” kata Indra.
3. Anggota disebar di berbagai titik

Untuk pengamanan sendiri, Indra mengatakan telah menyebar anggotanya yang terbagi menjadi beberapa zona baik aparat berseragam maupun berpakaian preman untuk mengantisipasi dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Pengamanan hari ini kami lakukan secara maksimal, konsepnya sama seperti Minggu lalu terbagi menjadi 4 ring. Dari mulai gedung, seputaran gedung, halaman dan terluar,” katanya memberi penjelasan.
Agar suasana sidang berjalan kondusif, pihak kepolisian telah bekerjasama dengan PN Jaksel untuk meniadakan agenda lain selama persidangan Aman Abdurrahman digelar.
“Jadwal sidang untuk hari ini cuma satu saja sampai siang atau selesai salat Jumat, yang lainnya setelah salat Jumat. Biar kami lebih fokus untuk mengamankan,” kata dia.