Pensiun, Helikopter SA-330 Puma Diresmikan Panglima TNI Jadi Monumen
- Tradisi di TNI AU beri penghormatan terakhir kepada alutsista yang digunakan
- Tugas Helikopter SA-330 Puma digantikan oleh generasi terbaru
- Monumen Helikopter SA-330 Puma diharapkan jadi inspirasi generasi muda
Jakarta, IDN Times - Helikopter SA-330 Puma resmi dipensiunkan dari dinas aktif pada 29 Desember 2023, seiring proses modernisasi alutsista di tubuh TNI AU. Sebagai bentuk penghormatan kepada alutsista legendaris yang telah mencatatkan sejarah pengabdian panjang, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meresmikan Monumen Helikopter SA-330 Puma.
Peresmian berlangsung di Simpang Empat Kandang Roda, Jl. Raya Jakarta–Bogor, Nanggewer, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/7/2025).
"Halikopter SA-330 Puma telah setia mengawal langit Indonesia dalam berbagai operasi militer, selama lebih dari 45 tahun. Berbagai tugas dilakukan, mulai dari misi kemanusiaan, hingga penugasan khusus. Tak hanya berjasa di medan operasi, helikopter ini juga menyimpan jejak sejarah bagi masyarakat Bogor, salah satunya saat turut andil dalam pemasangan Tugu Kujang dan Monumen Bogor yang diresmikan pada 4 Mei 1982," demikian keterangan tertulis Pusat Penerangan TNI, Sabtu (26/7/2025).
1. Tradisi di TNI AU beri penghormatan terakhir kepada alutsista yang digunakan
Dalam sambutannya, Panglima TNI menyampaikan apresiasi atas diresmikannya monumen ini sebagai bentuk penghormatan kepada alutsista yang telah mencatatkan sejarah pengabdian panjang.
“Jadi memang ada tradisi tersendiri di Angkatan Udara, kalau misalnya seperti ini, ada penghormatan terakhir kepada alutsista yang digunakan,” ujar Jenderal Agus Subiyanto.
2. Tugas Helikopter SA-330 Puma digantikan oleh generasi terbaru
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti di Pendopo Bupati, dan pemotongan pita di lokasi monumen oleh Panglima TNI sebagai simbol pengakuan atas nilai historis dan pengabdian helikopter tersebut.
Kini setelah Helikopter SA-330 Puma pensiun, peran dilanjutkan oleh helikopter generasi terbaru seperti NAS-332 Super Puma dan EC-725 Caracal yang lebih canggih, dan sesuai dengan tuntutan operasi masa kini.
3. Monumen Helikopter SA-330 Puma diharapkan jadi inspirasi generasi muda
Meski telah purna tugas, kehadiran SA-330 Puma dalam bentuk monumen diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda.
Monumen ini tidak hanya menjadi pengingat sejarah, tetapi juga penumbuh semangat patriotisme dan kebanggaan atas dedikasi tanpa pamrih dalam menjaga langit Indonesia.
