Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Puan Sebut DPR Tak Akan Persulit Anggaran Pemilu 2024

Ketua DPR RI, Puan Maharani membuka Rapat Paripurna DPR RI pertama pada Senin (16/8/2021). (youtube.com/DPR RI)

Jakarta, IDN Times - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan pihaknya tak akan mempersulit pembahasan anggaran proses tahapan Pemilu 2024. Ia memastikan DPR akan mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 yang digelar pada 14 Februari 2024.

“DPR akan siap dukung, khususnya dalam hal anggaran di setiap tahapan demi penyelenggaraan Pemilu yang semakin baik,” ujar Puan dalam keterangannya, Rabu (26/1/2022).

Puan mengajak seluruh masyarakat Indonesia yang memiliki hak suara untuk berpartisipasi dalam Pilpres dan Pileg 2024. Serta, Pilkada serentak 2024 yang digelar terpisah pada 27 November 2024.

“Saya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dengan mengawal proses tahapan Pemilu 2024. Dengan begitu, kami berharap, proses Pemilu menjadi transparan dan mengakomodir suara rakyat,” katanya.

1. Puan minta persiapan Pemilu 2024 harus matang

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Mantan Menko PMK ini meminta KPU mempersiapkan Pemilu 2024 secara matang. Hal itu dilakukan agar seluruh kekurangan yang terjadi dalam Pemilu sebelumnya tidak terulang kembali.

“Pemilu 14 Februari (2024) persiapan harusnya lebih matang, agar kekurangan Pemilu sebelumnya tidak terulang, sehingga Pemilu berjalan dengan baik dan hak konstitusional rakyat bisa terpenuhi,” katanya.

2. Komisi II DPR bahas tahapan Pemilu 2024 bareng KPU Maret 2022

Politikus PDI Perjuangan Junimart Girsang (instagram.com/@junimartgirsangcentre)

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang mengatakan pihaknya akan membahas tahapan Pemilu 2024 pada Maret 2022. Pembahasan itu nantinya akan dilakukan bersama Komisioner KPU dan Bawaslu yang baru.

"Tahapan Pemilu kita harapkan Komisioner KPU, Bawaslu yang baru terpilih sudah lanjutan pemaparannya pada Maret 2022 setelah masa reses DPR RI," ujar Junimart dilansir ANTARA.

3. KPU usul masa kampanye Pemilu 2024 120 hari

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Mardya Shakti)

Junimart menjelaskan, dalam rapat kerja bersama Komisi II beberapa hari lalu, KPU mengusulkan masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung selama 120 hari. Usulan itu belum disetujui oleh DPR dan pemerintah.

"Saya memberi masukan dipersingkat lagi menjadi 50 sampai 75 hari saja, mengingat pandemik dan dampaknya, masa pemulihan ekonomi dan antisipasi polarisasi gesekan antara para pendukung," ucapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us