Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Saksi Match Fixing Diduga Ditabrak, Polisi: Kemungkinan Laka Tunggal

Kondisi Zha Eka Wulandari usai mengalami kecelakaan. IDN Times/Alfi Ramadana

Malang, IDN Times - Kepolisian melakukan pendalaman terhadap kasus dugaan tabrak lari yang menimpa Zha Eka Wulandari, saksi kasus dugaan pengaturan skor di Liga 3 Jatim. Hingga saat ini, polisi masih menyebut bahwa peristiwa tersebut sebagai kecelakaan tunggal. Pasalnya, saat kejadian, situasi lokasi kejadian sudah gelap dan kondisi jalanan juga licin setelah hujan lebat. 

1. Jalanan sepi saat kejadian

Ilustrasi korban tewas (IDN Times/ Mardya Shakti)

Kasatlantas Polres Malang, AKP Agung Fitriansyah menjelaskan bahwa kondisi jalanan memang sepi. Hal ini diperparah dengan jalanan yang juga licin. Sementara saksi menyebut hanya ada kecelakaan namun tidak melihat secara langsung kejadian itu. 

"Kebetulan memang peristiwa itu tepat di depan sebuah toko. Tetapi penjaga toko itu juga tidak melihat secara langsung. Hanya dia memang membenarkan dan tahu ada kecelakaan di lokasi," urainya Sabtu (27/11/2021). 

2. Belum ada indikasi mencelakai

ilustrasi kecelakaan adu kambing (IDN Times/Arief Rahmat)

Lebih jauh, Agung menambahkan bahwa sejauh ini pihaknya masih belum melihat adanya indikasi upaya untuk mencelakai dari dua motor yang disebut sempat memepet Zha dan suami. Pasalnya dari keterangan yang bersangkutan, dua motor tersebut mendahului dari sisa kanan dan kiri secara bergantian dalam waktu yang hampir berdekatan. Tetapi memang tidak ada kontak secara langsung antara korban dan dua motor tersebut. 

"Masih belum terdeteksi, karena memang keterangan korban tidak ada kontak yang dimaksud," tambahnya. 

3. Dugaan karena kelalaian sendiri

Kondisi Zha usai mengalami kecelakaan motor bersama suaminya. IDN Times/Alfi Ramadana

Berdasarkan keterangan-keterangan yang didapat, dugaan sementara penyebab peristiwa tersebut adalah karena kelalaian dari pengemudi sendiri. Saat ini, kepolisian juga masih memeriksa kendaraan yang digunakan oleh korban saat terjatuh. 

"Kebetulan di lokasi tidak ada CCTV. Baru ada CCTV sekitar 50 meter di baratnya lokasi," sambungnya. 

Sementara, berdasarkan hasil olah TKP, pihaknya masih belum memastikan bahwa kejadian tersebut merupakan bagian dari kesengajaan. "Belum bisa katakan sengaja seperti itu. Karena hasil-hasil di TKP dan juga keterangan tidak ada kontak dengan kendaraan lain," ujarnya.

Sementara, dalam kesaksiannya kepada media, Zha menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi Kamis (25/10/2021) petang. Saat itu, ia dan suami pergi membeli e-tol. Sampai di tanjakan jalan Tirto Mulyo Malang, mereka yang berboncengan motor tiba-tiba diserempet dari sisi kanan oleh sebuah motor. Penyerempet tersebut sempat melihat ia dan suaminya kemudian tertawa. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us