Tempo Sebut Kiriman Kepala Babi Teror Varian Baru

- Tempo mengalami teror berupa pengiriman kepala babi tanpa telinga, merupakan teror varian baru.
- Jurnalis Tempo, Francisca Christy Rosana atau Cica, mendapat kiriman kepala babi dan doxing di media sosial.
- Cica juga mendapat ancaman di media sosial dari akun anonim dengan bahasa kasar, namun Tempo tetap memproduksi berita.
Jakarta, IDN Times - Pemimpin Redaksi Tempo, Setri Yasra mengatakan, sejak Tempo berdiri sudah mengalami berbagai teror. Namun, untuk pengiriman kepala babi tanpa telinga, itu merupakan teror varian baru.
"Meskipun kita sudah mengalami berbagai teror, inilah teror yang variannya agak beda nih, karena dikirimkan potongan hewan," ujar Setri dalam acara Sikap Komite Keselamatan Jurnalis Terhadap Teror Tempo, Minggu (23/3/2025).
1. Kepala babi dikirim untuk jurnalis Tempo

Diketahui, kiriman kepala babi itu ditujukan untuk Jurnalis Tempo, Francisca Christy Rosana atau Cica. Selain teror kepala babi, Cica dan keluarganya juga mendapat doxing di media sosial.
"Ya, jadi bukan hanya Cica, jadi ada keluarganya juga yang media sosialnya diambil, meskipun kita bisa pulihkan atas bantuan kawan-kawan, bisa kita pulihkan," ucap Setri.
2. Ada teror ancaman di media sosial

Setri menyampaikan, Cica juga mendapat ancaman di media sosial dari akun anonim. Ancaman tersebut juga menggunakan bahasa kasar.
"Cica juga mendapat doxing, jadi ada akun-akun anonim yang menyampaikan pesan ancaman yang sangat terang dan dia dengan bahasa kasar dan lain-lain, tidak hanya ke Instagram pribadi Cica, tapi juga ke media sosial Tempo," kata dia.
3. Tempo masih produksi berita seperti biasa

Meski ada sejumlah teror, Setri menegaskan, Tempo tetap memproduksi berita.
"Proses produksi di Tempo berjalan terus," imbuhnya.