Viral Pengunjung Taman Safari Turun dari Mobil di Area Singa

- Empat pengunjung Taman Safari turun dari mobil di area singa, melanggar larangan
- Taman Safari Indonesia mengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan dan keselamatan pengunjung serta satwa
Bogor, IDN Times - Viral di media sosial empat orang pengunjung Taman Safari Indonesia, terdiri dari dua ibu dan dua anak turun dari mobil di area satwa singa. Padahal sudah ada plang peringatan bahwa siapa pun tidak boleh keluar dari kendaraan.
Sebagai tanggapan atas video viral itu, Taman Safari Indonesia mengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan.
Senior VP Marketing TSI Group, Alexander Zulkarnain, mengatakan, pengunjung yang melanggar aturan akan dikenakan sanksi tegas.
"Dear Sahabat Satwa, sehubungan dengan video yang beredar mengenai pengunjung yang turun dari kendaraan saat Safari Journey, kami menegaskan bahwa tindakan tersebut sangat berbahaya dan melanggar peraturan Taman Safari Indonesia," tegas Zulkarnain dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/2/2024).
1. Taman Safari Indonesia prioritaskan keselamatan pengunjung dan kesejahteraan satwa

Ia menegaskan pentingnya keselamatan pengunjung dan kesejahteraan satwa agar merasa tetap pada habitatnya.
"Keselamatan pengunjung dan kesejahteraan satwa adalah prioritas utama kami," ujar Zulkarnain.
TSI Group mengatakan, tindakan ini dapat membahayakan pengunjung dan mengganggu satwa di habitatnya.
2. Interaksi pengunjung bisa di area baby zoo

Taman Safari Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan dan edukasi kepada pengunjung terkait peraturan di kawasan wisata tersebut.
Zulkarnain mengatakan, mereka akan memperketat pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang.
"Kami menyediakan area Baby Zoo untuk interaksi yang aman dengan satwa di bawah pengawasan tim perawat hewan," kata Zulkarnain.
3. Pengunjung yang melanggar bisa kena sanksi keras

Ia mengatakan, pengunjung yang melanggar peraturan yang sudah diterapkan TSI bisa mendapat sanksi.
"Pengunjung yang melanggar aturan bisa dikenakan sanksi tegas sesuai regulasi karena Taman Safari Indonesia merupakan lembaga konservasi in-situ yang berkomitmen pada perlindungan satwa sesuai peraturan pemerintah," kata dia.
Zulkarnain pun mengimbau calon pengunjung TSI ke depan untuk tidak meniru aksi para pengunjung yang viral itu.
"Kami mengimbau seluruh pengunjung untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan, tetap berada di dalam kendaraan, dan mengikuti arahan petugas demi pengalaman berwisata yang aman dan nyaman," ucap dia.