Absen di KTT ASEAN, Joe Biden ke G20 dan Vietnam

Jakarta, IDN Times - Gedung Putih mengonfirmasi Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, akan mengunjungi Vietnam pada 10 September 2023, usai menghadiri KTT G20 di India.
"Para pemimpin akan menjajaki peluang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Vietnam yang berfokus pada teknologi dan inovasi, memperluas hubungan antarmasyarakat, pertukaran pendidikan, pengembangan program tenaga kerja, serta membahas stabilitas di Vietnam," kata Sekretaris Pers Gedung Putih, Karin Jean-Pierre, dikutip dari CNN International, Selasa (29/8/2023).
Kunjungan Biden ke Vietnam digelar di tengah upaya AS melawan pengaruh China di kawasan Indo Pasifik. Di Hanoi, Biden akan bertemu dengan Sekretaris Jenderal Partai Komunis, Nguyen Phu Trong, dan para pemimpin penting Vietnam lainnya.
Usai dari Vietnam, Biden akan terbang ke Alaska untuk memperingati tragedi 11 September 2001 dengan menghadiri upacara kehormatan.
1. Bahas kerja sama ekonomi

Dalam kunjungannya, Biden akan membahas pendalaman hubungan kedua negara serta meningkatkan perekonomian Vietnam bersama pejabat setempat.
Washington memang sedang fokus ke Hanoi sebagai mitra regional utama. Sebelumnya, Biden dan Nguyen disebut telah berkomunikasi lewat telepon pada Maret 2023 lalu.
2. Sebelum ke Vietnam, Biden hadiri G20 di India

Sementara itu, sebelum ke Vietnam, Biden dipastikan akan menghadiri KTT G20 di India, yang digelar pada 8-10 September 2023. Di sana, dia akan membahas sejumlah agenda, terutama terkait dengan perubahan iklim dan konflik Rusia-Ukraina.
"Presiden Biden dan mitra G20 akan membahas berbagai upaya bersama untuk mengatasi masalah global, termasuk transisi energi ramah lingkungan, memerangi perubahan iklim, mitigasi dampak ekonomi dan konflik Rusia-Ukraina," begitu pernyataan Gedung Putih.
3. Biden tak hadir di KTT ASEAN

Namun, Biden memutuskan untuk tidak hadir di KTT ASEAN yang digelar di Jakarta pada 5-7 September 2023. Sebagai gantinya, Biden mengirim Wakil Presiden AS Kamala Harris.
“Wakil Presiden Kamala Harris akan ke Jakarta pada 4-7 September 2023 untuk menghadiri KTT ASEAN,” kata Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Jake Sullivan, beberapa waktu lalu.
Absennya Biden di KTT ASEAN dinilai mengecewakan para mitranya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, sebagai tuan rumah. Komitmen AS terhadap Indo Pasifik pun kini dipertanyakan, di tengah pengaruh China yang makin meluas.
"Keterlibatan AS dengan Indo Pasifik telah ditekankan sejak 2021," tegas Sullivan.
Mengutip Biden, Sullivan pun mengungkapkan rekor pencapaian komitmen AS di Indo Pasifik di era Biden bisa dibandingkan dengan Presiden AS lainnya.