Buntut Komentar Menghina di Grup Whatsapp, Menkes Inggris Dipecat

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer memecat Menteri Kesehatan Andrew Gwynne. Sebuah surat kabar mengungkap bahwa ia mengirim serangkaian pesan WhatsApp yang menyinggung dan kasar.
Anggota Parlemen untuk Gorton dan Denton itu juga diskors dari Partai Buruh. Surat kabar Mail on Sunday melaporkan, Gwynne menulis pesan-pesan yang menghina konstituen, sesama anggota parlemen, dan anggota dewan.
“Perdana Menteri Sir Keir Starmer bertekad untuk menegakkan standar tinggi dari mereka yang menduduki jabatan publik dan tidak akan ragu mengambil tindakan terhadap menteri mana pun yang gagal memenuhi standar-standar ini,” kata juru bicara pemerintah, dilansir dari BBC, Minggu (9/2/2025).
1. Menkes Inggris menyesal atas pelanggaran yang dilakukan

Gwynne mengatakan pada X bahwa ia menyesal atas segala pelanggaran yang disebabkan oleh komentar-komentar yang "salah dinilai" itu. Menurut Gwynne, ia memahami keputusan perdana menteri dan Partai Buruh.
“Meskipun sangat sedih telah diskors, akan mendukung mereka dengan cara apa pun yang saya bisa,” ucap Gwynne.
2. Diskors secara administratif oleh partai

Seorang juru bicara Partai Buruh mengatakan, Gwynne telah diskors secara administratif sebagai anggota partai. Tindakan ini diambil sebagai langkah menyelidiki komentar yang dibuat dalam grup WhatsApp ini, sesuai dengan aturan dan prosedur Partai Buruh.
"Tindakan cepat akan diambil jika ditemukan individu yang melanggar standar tinggi yang diharapkan dari mereka sebagai anggota Partai Buruh," beber juru bicara tersebut.
3. Gwynne menulis pesan menghina

Dalam pesan yang dilihat Mail on Sunday, Gwynne mengharapkan seorang wanita berusia 72 tahun akan segera meninggal setelah ia menulis kepada anggota dewan setempat tentang pengumpulan sampah. Anggota dewan tersebut membagikan surat wanita tersebut kepada Gwynne dan tokoh Partai Buruh lainnya dalam grup WhatsApp yang disebut Trigger Me Timbers.
Surat kabar tersebut mengatakan ia juga bercanda tentang seorang konstituen yang "ditabrak" sebuah truk. Gwynne juga dilaporkan mengunggah komentar seksis tentang Angela Rayner, dan komentar rasis tentang Anggota Parlemen Partai Buruh Diane Abbott.
Partai Konservatif mengatakan pesan tersebut menunjukkan ada kebusukan dalam partai yang perlu diperbaiki.
“Ada penghinaan yang jelas terhadap para pensiunan di Partai Buruh," kata wakil ketua partai Tory, Nigel Huddleston.
"Andrew Gwynne seharusnya tidak tetap menjadi anggota Partai Buruh - mereka harus bertindak,” lanjutnya.
Gwynne pertama kali terpilih sebagai anggota parlemen Partai Buruh pada 2005, mewakili daerah pemilihan Denton dan Reddish. Ia terpilih sebagai anggota parlemen untuk Gorton dan Denton tahun lalu setelah perubahan batas daerah pemilihan.
Ia adalah anggota parlemen ketiga yang meninggalkan pemerintahan sejak pemilihan musim panas lalu, setelah Tulip Siddiq mengundurkan diri sebagai menteri keuangan pada Januari dan Louise Haigh sebagai menteri transportasi pada November lalu.
Siddiq mengundurkan diri karena tuduhan yang terkait dengan gerakan politik bibinya di Bangladesh. Sedangkan Haigh mengundurkan diri setelah diketahui mengaku bersalah atas tindak pidana terkait dengan pencurian telepon seluler kantor yang dilaporkan.