Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

China Protes Kunjungan Pemimpin Taiwan ke Hawaii

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian (https://www.fmprc.gov.cn/)
Intinya sih...
  • China menolak kunjungan pemimpin Taiwan ke Hawaii dan komunikasinya dengan mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi.
  • Panggilan telepon antara Pelosi dan Lai membahas partisipasi Taiwan dalam organisasi internasional serta isu-isu semikonduktor, kecerdasan buatan, dan ancaman militer China terhadap Taiwan.

Jakarta, IDN Times -  Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian menegaskan penolakan pemerintah China atas kunjungan pemimpin Taiwan Lai Ching-te ke Hawaii dan komunikasinya dengan mantan Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi.

"China dengan tegas menentang segala bentuk interaksi resmi antara AS dan Taiwan, dan dengan tegas menolak segala bentuk tindakan AS untuk membantu atau mendukung separatis kemerdekaan Taiwan dan kegiatan separatis mereka," kata Lin Jian dalam konferensi pers di Beijing, Senin, dikutip dari ANTARA, Selasa (3/12/2024).

1. Eks ketua DPR AS dukung Taiwan

Bendera Taiwan National Palace Museum, Shilin, Taipei (unsplash.com/@gronemo)

Mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi melakukan panggilan telepon selama sekitar 20 menit dengan pemimpin Taiwan Lai Ching-te dan menyampaikan dukungannya bagi Taiwan untuk berpartisipasi dalam organisasi internasional.

Panggilan telepon itu dilakukan saat Lai berada di Hawaii selama dua malam. Setelah Hawaii, Lai akan mengunjungi sekutu Taiwan, yaitu Kepulauan Marshall, Tuvalu, dan Palau yaitu tiga negara di kepulauan Pasifik di antara 12 sekutu Taiwan dan di antaranya juga akan singgah selama satu malam di wilayah AS, Guam.

2. Taiwan masalah domestik dari China

Setalah memenangkan pemilu Lai Ching-te bertemu dengan Presiden Palau. (twitter.com/ChingteLai)

Apalagi Lai dan Pelosi juga disebut membahas isu-isu termasuk industri semikonduktor, kecerdasan buatan, dan ancaman tindakan militer China terhadap Taiwan.

"Masalah Taiwan merupakan inti dari kepentingan inti China dan garis merah yang tidak dapat dilanggar dalam hubungan China-AS. Kami mendesak AS untuk memperhatikan sepenuhnya separatis Lai Ching-te dan otoritas DPP," ujar Lin Jian.

3. China minta AS berhenti campuri urusannya

Bendera China. (IDN Times/Sonya Michaella)

Pelosi diketahui sempat mengunjungi Taiwan pada 2-3 Agustus 2022 untuk bertemu pemimpin Taiwan saat itu Tsai Ing-wen, sekaligus menjadikannya sebagai pejabat AS dengan pangkat tertinggi yang mengunjungi Taiwan dalam 25 tahun.

"Kami meminta AS memahami sepenuhnya kerusakan parah dari aktivitas separatis kemerdekaan Taiwan terhadap perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, sepenuhnya mematuhi prinsip Satu-China dan tiga komunike bersama China-AS, berhenti mencampuri urusan yang terkait dengan Taiwan, yang merupakan urusan dalam negeri China dan berhenti membantu dan bersekongkol dengan pasukan separatis kemerdekaan Taiwan," tutur Lin Jian.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us