Co-founder Apple Menutup Akun Facebooknya Terkait Skandal Privasi
California, IDN Times - Seperti dilaporkan oleh USA Today dan Japan Times, Co-founder Apple, Steve Wozniak memutuskan untuk menonaktifkan akun Facebooknya pada Senin kemarin (09/04). Hal ini tidak terlepas dari skandal yang dialami oleh Facebook terkait masalah kebocoran data para penggunanya. Ia mengatakan, jika dirinya yang menjadi CEO Facebook masalah ini tidak akan terjadi.
1. Sulit untuk menutup akunnya
Steve Wozniak yang merupakan penyuka binatang ini, mengaku sulit untuk menutup akunnya karena ia mendapatkan banyak manfaat dari sana. Namun beberapa kawan baiknya sudah menutup akun Facebook mereka sejak skandal kebocoran data Facebook terungkap dan dimanfaatkan untuk kepentingan politik. Kini ia tengah mencari alternatif media sosial lainnya yang aman. Bagi Wozniak, tidak masalah jika ia tidak memiliki akun Facebook lagi karena ia merasa masih bisa berkomunikasi dengan cara "oldschool" seperti email dan SMS.
2. Belajarlah dari Apple
Wozniak mengatakan bahwa Facebook mendapat banyak keuntungan dari iklan dengan menjual data penggunanya. Sementara itu pengguna tidak mendapatkan keuntungan apapun dari hal tersebut. Ia membandingkan dengan Apple, bahwa Apple membuat produk yang bagus untuk menghasilkan keuntungan, sementara Facebook menjadikan kita produknya dengan menjual data pengguna Facebook untuk kepentingan mereka.
3. Mark Zuckerberg meminta maaf
Pada hari ini (10/04) Zuckerberg dijadwalkan akan memberikan kesaksian di Capitol Hill dengan anggota senat Amerika Serikat terkait skandal privasi data di perusahaannya dan juga membahas bagaimana mereka gagal untuk melindungi dan menyalahgunakan layanan produknya. Sehari sebelumnya, Mark telah menyatakan bahwa ini merupakan salahnya dan ia meminta maaf karena kejadian ini.
