Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Spanyol Gelontorkan Bantuan Tambahan ke UNRWA

Puluhan ribu rumah dan infrastruktur hancur sejak serangan brutal Israel yang membombardir wilayah Palestina pada 7 Oktober 2023. (twitter.com/UNRWA)
Puluhan ribu rumah dan infrastruktur hancur sejak serangan brutal Israel yang membombardir wilayah Palestina pada 7 Oktober 2023. (twitter.com/UNRWA)

Jakarta, IDN Times - Spanyol akan mengirimkan bantuan tambahan sebesar 3,5 juta Euro atau setara dengan Rp59 miliar ke badan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Donor utama UNRWA, Amerika Serikat (AS) dan Jerman menangguhkan pendanaan mereka setelah muncul tuduhan bahwa sekitar 12 staf UNRWA terlibat serangan kepada Israel pada 7 Oktober 2023 lalu,

Dilansir dari Channel News Asia, Selasa (6/2/2024), Madrid sebelumnya telah menyumbangkan sekitar 18,5 juta Euro langsung ke UNRWA pada 2023, termasuk tambahan 10 juta Euro pada Desember tahun lalu untuk membantu pembangunan kemanusiaan di Palestina.

1. Peninjauan UNRWA dimulai

Sementara itu, PBB kini tengah meluncurkan penyelidikan UNRWA di Palestina yang akan dipimpin oleh mantan menteri luar negeri Prancis, Catherine Colonna.

Selain itu, ada tiga organisasi lainnya untuk melakukan tinjauan tersebut, yaitu Institut Raoul Wallenberg Swedia, Institut Michelsen Norwegia, dan Institut HAM Denmark.

Laporan ini diperkirakan bakal selesai pada April mendatang dan akan dipublikasikan.

2. Israel minta layanan UNRWA disetop

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri). (twitter.com/netanyahu)
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri). (twitter.com/netanyahu)

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyerukan agar Badan PBB untuk Pengungsi Palestina atau UNRWA secepatnya ditutup.

“Sudah saatnya masyarakat internasional dan PBB sendiri memahami bahwa misi UNRWA harus diakhiri. UNRWA harus digantikan oleh lembaga bantuan lain jika masalah di Gaza ingin selesai,” kata Netanyahu pekan lalu.

3. Apa itu UNRWA?

Badan PBB untuk Pengungsi Palestina ini didirikan pada 1949 untuk melayani puluhan ribu warga Palestina yang diusir dari rumah mereka oleh Yahudi.

UNRWA beroperasi di Tepi Barat yang diduduki Yerusalem Timur dan Gaza, serta Yordania, Lebanon dan Suriah.

UNRWA mendukung bantuan dan pembangunan manusia bagi pengungsi Palestina dan membantu di beberapa bidang seperti pendidikan, layanan kesehatan dasar, layanan sosial, perbaikan infrastruktur serta tanggap darurat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us