Ajak Anak hingga Konser, Cara Dhani Raup Suara di Pileg
Surabaya, IDN Times - Ahmad Dhani, musisi yang kini menjadi calon legislatif di kursi DPR RI dari partai Gerindra dapil Jatim 1 sudah mulai menyiapkan kiat-kiatnya untuk meraup suara di Surabaya-Sidoarjo. Saat ditemui di Warung Lontong Balap Cak Bud, Sabtu (25/8) dan di Hotel Elmi (26/8), Dhani membeberkan sedikit bocoran usaha kampanyenya di kota kelahirannya ini.
Ahmad Dhani berada di Surabaya sejak Sabtu (25/8) untuk mengikuti deklarasi relawan #2019gantipresiden. Namun ia gagal mengikuti aksi deklarasi tersebut dikepung oleh massa kontra dan diusir dari Surabaya.
1. Akan bangun posko kemenangan
Saat massa penolakan deklarasi mengepung Hotel Elmi, Dhani mengungkapkan ia tidak akan kembali ke Jakarta begitu saja. Lantaran ia diusir dari Surabaya, ia akan ke Sidoarjo untuk mendirikan posko-posko pemenangan. "Saya masih banyak acara. Masih mau bikin posko-posko di Sidoarjo. Acara saya sampai Kamis di sini. Kalau saya diusir, ya saya ke Sidoarjo," ujarnya.
2. Ajak anak-anak kampanye
Dhani blak-blakan saat mengatakan dirinya menggiring ketiga anaknya, Al-El-Dul untuk mengikuti jejaknya memasuki dunia politik. Namun lantaran ketiga anaknya masih enggan, Dhani memutuskan untuk mengajak mereka meraup suara pemilih terutama dari kalangan millennials. "Pastinya dibawa keliling Jatim. Pastinya harusnya begitu," tuturnya.
3. Konser akbar
Ia juga akan memanfaatkan profesinya sebagai musisi untuk berkampanye. Dhani akan menggelar konser akbar kampanye di Jatim guna menggaet suara untuk dirinya dan Prabowo-Sandi. "Kira-kira habis September lah nanti sampai April kita siapkan 33 titik di Jawa Timur," jelas Dhani.
4. Serukan politik new wave
Dhani mengaku tidak memiliki janji-janji atau program-progam khusus yang akan dikampanyekan. Ia hanya menekankan bahwa ia akan membawa politik new wave (gaya baru). "Saya tidak seperti Setya Novanto, tidak seperti Jokowi, dan tidak seperti Ahok. Ya beda kalau Jokowi sama Ahok kan sudah terbukti kutu loncat. Kalau saya tidak bakal seperti itu," paparnya.
