Kapolri Pamer Pemberantasan Judi Online dan Narkoba di Hadapan Prabowo

- Kapolri Sigit Prabowo menyampaikan capaian pemberantasan judi online dan narkoba kepada Presiden Prabowo Subianto di Apel Kasatwil di Semarang.
- Polri telah mengungkap 3.608 perkara narkoba, melibatkan 3.965 tersangka dan barang bukti senilai Rp2,88 triliun.
Jakarta, IDN Times - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyampaikan capaian tentang pemberantasan judi online (judol) dan narkoba kepada Presiden Prabowo Subianto. Hal itu disampaikan saat Apel Kasatwil di Akademi Kepolisian, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (11/12/2024).
Kapolri mengatakan, Polri bersama kementerian dan lembaga terkait dalam Desk Pemberantasan Narkoba yang dibentuk sejak 4 November 2024 telah mengungkap 3.608 perkara.
“Melibatkan 3.965 tersangka dan barang bukti senilai Rp2,88 triliun yang dapat menyelamatkan lebih dari 10 juta jiwa dari penyalahgunaan narkoba,” kata Sigit.
1. Desk Pemberantasan Perjudian Daring takedown 32.322 situs judi

Selain itu, Desk Pemberantasan Perjudian Daring juga telah mengungkap 789 perkara yang melibatkan 937 tersangka. Hingga saat ini, Polri menyita barang bukti senilai Rp220 miliar dan melakukan takedown 32.322 situs judi.
“Selanjutnya, kami laporkan bahwa telah dibentuk gugus tugas Polri dalam rangka mendukung program swasembada pangan sampai dengan saat ini 13.217 sekitar lahan yang siap digunakan sebagai lokasi pertanian, pertenakan maupun perikanan serta 7.471 pekarangan yang telah dialihkan menjadi lahan produktif,” ujar dia.
2. Polri berkomitmen bakal kerahkan segala sumber daya

Sigit juga mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam rangka pengendalian inflasi serta penertiban dan penindakan pelaku illegal mining yang menyebabkan kebocoran negara.
“Polri berkomitmen akan mengerahkan segala sumber daya untuk menjaga stabilitas kamtibmas dan mendukung penuh misi Astacita guna mewujudkan visi bersama Indonesia Maju menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Sigit.
3. Apel Kasatwil fokus mewujudkan keamanan dalam negeri

Apel Kasatwil yang berlangsung dua hari itu diikuti oleh 571 peserta yang terdiri dari 27 Perwira Tinggi Pejabat Utama Mabes Polri, 36 Kapolda, dan 508 Kapolres.
Apel Kasatwil kali ini mengangkat tema ‘Peran Polri yang Presisi dalam Mendukung Agenda Nasional 2024 untuk Mewujudkan Keamanan dalam Negeri.’
“Apel Kasatwil merupakan agenda tahunan Polri yang bertujuan sebagai sarana evaluasi pelaksanaan tugas tahun 2024,” kata Kapolri.